Liputan6.com, Jakarta Hidup di era teknologi yang serba canggih, terkadang memberikan manfaat yang baik. Namun tak jarang dari kecanggihan teknologi juga mampu memberikan dampak buruk bagi yang menggunakannya secara berlebihan.
Salah satu penggunaan teknologi yang banyak digunakan oleh orang-orang adalah gadget. Saat ini hampir semua orang bisa menikmati kecanggihan yang diberikan oleh gadget. Hampir semua hal bisa didapatkan melalui teknologi ini.
Advertisement
Baca Juga
Tak hanya orang dewasa yang bisa menggunakan, anak-anak saat ini pun sudah sangat aktif dalam menggunakan gadget.
Namun penggunaan gadget pada anak-anak sekarang ini sudah sangat di luar kendali. Anak-anak zaman sekarang hanya terpaku pada layar gadget-nya saja. Bagi sebagian orangtua, dengan membiarkan anak mereka untuk menggunakan gadget secara berlebihan akan memberikan rasa tenang dan damai tersendiri.
Tapi, apakah Anda tahu, bahwa sebenarnya banyak hal buruk yang dapat terjadi jika anak terlalu berlebihan mengonsumsi gadget? Penggunaan gadget yang tidak terkontrol mampu memberikan dampak buruk bagi kesehatan anak seperti obesitas, diabetes, ADHD, dan masih banyak lagi.
Sebagai orang tua, dapat mengajak anak Anda untuk melakukan kegiatan-kegiatan seru di dalam ataupun luar rumah. Nah, kali ini Liputan6.com, akan memberikan rekomendasi kegiatan yang bisa Anda lakukan bersama anak untuk mengurangi penggunaan gadget, yang telah dirangkum dari Lifehack, Kamis (7/2/2019).
Kegiatan yang asyik untuk anak
1. Glow in the dark hula hoop
Bermain hula hoop terasa seperti berolahraga. Dengan bermain hula hoop, secara nggak langsung dapat digunakan untuk latihan kardio. Manfaat lain dengan bermain hula hoop adalah mampu meningkatkan fokus dan konsentrasi.
Nah, agar anak tertarik untuk main hula hoop ini, Anda bisa menambahkan bahan yang bisa menyala di area yang gelap. Dijamin semakin seru, karena terlihat seperti sedang berdansa.
2. Tarik Tambang
Anak-anak menyukai kompetisi yang menyenangkan. Anda bisa mengajak anak untuk mencoba bermain tarik tambang. Dengan tarik tambang, mampu membangun kekuatan inti dan bagus untuk bisep serta betis.
Agar lebih seru, Anda bisa bermain tarik tambang bersama setelah hujan turun. Tanah berlumpur akan membuat suasana permainan jadi makin seru.
3. Bela Diri
Mengajak anak Anda untuk berlatih bela diri akan membantu menumbuhkan dan mengembangkan kualitas diri pada anak seperti meningkatkan kepercayaan diri, fokus, ketangguhan, serta regulasi diri.
Seni bela diri sangat bagus untuk mengembangkan koordinasi tangan dan mata, kekuatan inti, keseimbangan dan kemampuan untuk tetap tenang saat sedang di bawah tekanan.
Advertisement
Ajak anak olahraga
4. Panjat Tebing
Pemanjat tebing merupakan salah satu atlet yang paling sehat. Gimana tidak, selain membangun kekuatan dalam diri, dengan panjat tebing bisa mengembangkan keterampilan strategi dalam menentukan kapan dan di mana harus pindah dalam berpijak.
Hal terpenting dari panjat tebing lainnya, sudah terbukti memiliki dampak positif untuk mengontrol kecemasan, kepercayaan diri, serta depresi.
5. Berenang
Berenang, sangat baik untuk anak. Karena bagus untuk fleksibilitas tubuh anak, mengurangi peradangan dan membangun massa tulang. Anak-anak juga sangat suka berenang dan bermain di kolam renang, apalagi bersama teman-teman mereka.
Hal baik dari berenang lainnya adalah, bahwa penelitian menunjukkan kalau perenang memiliki tingkat kematian 50 persen lebih rendah daripada olahraga lainnya.
6. Tennis
Bermain tennis, akan mengajarkan anak Anda untuk membangun kerja tim dengan baik dan membangun kepercayaan diri. Tennis juga baik untuk melatih menyusun strategi. Selain itu, manfaat bagi fisik lainnya adalah mampu mengkorrdinasi tangan serta mata, fleksibilitas, control motoric halus, serta keseimbangan.
Kegiatan ini juga berguna untuk menjaga kesehatan
7. Senam
Banyak manfaat yang didapat dari melakukan senam. Anak Anda akan melakukan banyak gerak fisik dengan berguling, memutar-mutar dan membalik tangan. Selain itu, dengan bersenam, anak mampu memperoleh fleksibilitas, koordinasi, peningkatan fungsi kognitif, disiplin diri dan kekuatan yang luar biasa.
8. Sepak Bola
Bermain bola juga sangat seru dilakukan oleh anak-anak. Dengan bermain sepak bola, membantu anak untuk menumbuhkan kerja tim yang baik. Karena sepak bola dimainkan di luar ruangan, hal ini juga akan memberikan banyak manfaat seperti akan lebih banyak mendapatkan vitamin D dan mengembangkan tulang agar lebih kuat.
Penelitian juga telah menunjukkan bahwa anak-anak yang menghabiskan terlalu banyak waktu di dalam ruangan dan di depan layar gadget dapat mengalami rabun jauh. Jadi untuk mendapatkan penglihatan yang lebih baik, bisa lakukan dengan bermain sepak bola ini.
9. Gulat
Berbeda dengan seni bela diri, gulat hanya difokuskan secara eksklusif untuk 2 orang saja. Hal ini untuk membangun sensitivitas. Gulat merupakan salah satu latihan terbaik untuk anak-anak karena ini membantu perkembangan regulasi diri, tanggung jawab pribadi, serta keterampilan bela diri.
10. Parkour
Parkour biasa disebut freerunning, mirip senam dan seni bela diri, namun tidak sama. Ini lebih mirip dengan skateboard, tetapi tanpa alat skateboard. Dengan parkour, turut melibatkan pikiran dengan memanjat dan melompati rintangan sambil membangun kekuatan inti serta koordinasi.
Aktivitas ini merupakan yang terbaik untuk anak-anak, karena ini tampak keren dan mengasyikkan dan tidak terasa seperti olahraga.
Advertisement