Mimpi Anak Desa dari Kudus untuk Go Internasional

Liputan6.com, Jakarta Mimpi anak-anak Indonesia untuk bisa go international semakin terbuka lebar. Hal ini tidak lepas dari upaya pemerintah dan pihak swasta yang bahu membahu meningkatkan pendidikan dan keterampilan para peserta didiknya. Contoh sukses adalah sekolah-sekolah menengah kejuruan (SMK) di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah.

Selama beberapa tahun terakhir ini, pelajar SMK di Kudus berhasil mencetak prestasi membanggakan baik di kancah nasional maupun internasional. Mulai dari SMK Raden Umar Said Kudus, SMK NU Banat hingga SMK PGRI 1 Kudus. Selain jurusan kuliner dan fashion, jurusan kecantikan dari SMK di Kudus juga berhasil mencuri perhatian dunia.

Pada tahun 2018 pelajar dari jurusan kecantikan SMK PGRI 1 Kudus yakni Fiya Triyani menjadi makeup artist (MUA) model internasional di Paris “La Mode” Sur La Seine a Paris. Puluhan model di ajang tersebut langsung mendapat sentuhan tangan dingin dari para pelajar SMK. Setelah mengikuti pagelaran di Paris, Prancis, Fiya yang rumahnya di Desa Honggosoco, Kecamatan Jekulo, Kudus, mendapatkan pengalaman berharga yang tidak terlupakan.

Keberangkatan Fiya ke Paris, memberikan energi positif bagi teman sebaya hingga lingkungan sekolah untuk terus mengejar mimpi. Hingga saat ini, Fiya masih menjadi siswa di SMK PGRI 1 Kudus, sekolah vokasi ini memiliki kurikulum, pelatihan keterampilan dan fasilitas yang sesuai dengan standar industri.

Jurusan ini memiliki gedung dengan luas 1.350 meter persegi dan didominasi warna putih. Gedung ini memiliki dua bagian. Bagian pertama, sebagai tempat belajar dan praktik siswa sedangkan bagian kedua sebagai sarana Teaching Factory yang digunakan para siswa menguji keterampilannya yang kualitasnya langsung dinilai oleh kosumen.

Dalam hal kurikulum, jurusan Beauty and Spa SMK PGRI 1 Kudus juga mengkolaborasi kurikulum pendidikan dan industri. Para siswa diberi pelatihan keterampilan sebagi ahli kecantikan berstandar industri. Nantinya para siswa mendapatkan pembinaan langsung dari pelaku industri. Para guru sebagai ujung tombak pendidikan juga mendapatkan pelatihan keterampilan yang sesuai dengan standar industri.

Untuk menghasilkan lulusan terbaik dibidang kecantikan, SMK PGRI 1 Kudus juga dilengkapi dengan peralatan perawatan wajah dan rambut yang modern. Dengan fasilitas lengkap, para siswa akan mudah menyesuaikan diri ketika terjun ke industri kecantikan dan siap untuk bekerja.

Dukungan Djarum Foundation untuk kemajuan pendidikan Indonesia dan mengantarkan anak-anak mewujudkan mimpi untuk go international tidak hanya pada SMK PGRI 1 Kudus. Selama ini, Djarum Foundation telah mengembangkan 16 sekolah kejuruan dari berbagai kompetensi. Kerjasama tersebut terbukti berhasil, beberapa siswa didik sekolah kejuruan telah berprestasi di kancah internasional.