Liputan6.com, Jakarta - Kebiasaan yang selalu kita lakukan setiap hari salah satunya adalah mandi. Dalam sehari, umumnya ada yang mandi cukup sekali tapi ada juga yang dua kali.
Tapi terkadang banyak yang melewatkan mandi dengan alasan punya jadwal kegiatan yang terlalu padat. Pulang larut malam dan harus berangkat lagi di pagi hari, membuat ada saja orang yang melewatkan mandi.
Sebaiknya, kita jangan sampai tidak mandi sampai beberapa hari. Dilansir dari Bustle, Selasa, 14 Januari 2020, ada beberapa hal buruk yang akan terjadi kalau Anda tak mandi selama dua hari.
Advertisement
Baca Juga
Berkumpulnya bakteri jahat
Tubuh kita memiliki bakteri baik dan jahat. Melalui penguatan bakteri baik, maka akan mampu menghilangkan bakteri jahat dari tubuh. Jadi ketika Anda melewatkan mandi, Anda membiarkan tubuh tidak memperkuat bakteri baik, sehingga membuatnya lebih rentan terhadap bakteri jahat.
Menurut para ahli kesehatan, setiap hari kita akan terpapar sejumlah bakteri. Dengan tidak mandi, bakteri akan tetap berada di kulit dan membuat kita berisiko terkena berbagai jenis infeksi, termasuk infeksi kulit dan dada.
Terkena fludan infeksi
Saat Anda tidak mandi, bakteri jahat tertinggal di tubuh, akan dapat masuk ke hidung, mulut dan mata yang dapat menyebabkan sakit.
"Dengan tidak mencuci tangan, Anda lebih mungkin memiliki sejumlah bakteri berbeda di tangan dan wajah. Ini menempatkan diri Anda pada risiko terkena flu atau infeksi," terang Dr. Aishah Mohammed MD, seorang dokter dan ahli kesehatan dari Amerika Serikat.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Jerawatan
Ketika Anda tidak mandi secara teratur, kulit bisa menjadi sangat berminyak dan berkeringat yang dapat memicu munculnya jerawat.
"Sebum yang diproduksi kulit akan menumpuk ketika kamu tidak membersihkan wajah. Sebum ini bersama dengan bakteri yang hidup di kulit dapat membuat pori-pori tersumbat dan memimbulkan jerawat,” tutur Dr. Aishah. Meski dapat dicegah dengan membersihkan wajah, jangan lupakan bahwa Jerawat juga dapat muncul di tubuh.
Rambut jadi berminyak
"Kelenjar sebaceous melepaskan zat berminyak yang disebut sebum yang membuat rambut Anda bersinar alami. Namun ketika kelebihan sebum menumpuk, Anda bisa mendapatkan rambut berminyak," ucap Dr. Aishah.
Rambut secara alami memerangkap kelembapan di kulit kepala. Dengan tidak mandi dan mencucinya selama beberapa hari, sel-sel kulit berminyak, kotor dan mati akan menumpuk sehingga kulit kepala Anda akan terasa gatal dan kering.
Advertisement