Priyanka Chopra Mejeng di Sampul Vogue Australia, Abaikan Kritik Tampilan di Billboard Music Awards 2021?

Liputan6.com, Jakarta - Priyanka Chopra muncul di sampung majalah Vogue Australia edisi Juni 2021. Dalam foto tersebut, istri Nick Jonas ini terlihat berpose dalam balutan gaun berpotongan dada rendah dari Chanel.

Priyanka Chopra memilih tatanan rambut lurus dan riasan netral untuk memberi kesan monokrom yang kuat dalam penampilannya. Aktris 38 tahun ini juga membagikan beberapa foto hitam putih dirinya.

Edisi ini menarik fokus dalam upaya Chopra mengumpulkan dana untuk India di tengah meningkatnya kasus COVID-19 dan kematian, serta kurangnya pasokan medis, vaksin, dan konsentrator oksigen. 

Bersama sang suami, ia telah mengumumkan penggalangan dana, GiveIndia, dan mendesak komunitas global untuk membantu India dengan memberi sumbangan. Dananya akan digunakan untuk menyediakan makanan sehari-hari, perawatan kesehatan, serta pengadaan infrastruktur fisik, termasuk pusat perawatan COVID-19.

Akun Instagram majalah fesyen itu juga menuliskan, "Aktris, pengusaha, dan duta berbuat kebaikan (Chopra) menyadari kekuatan platform internasionalnya. Ia telah menggunakannya untuk memicu percakapan seputar hal-hal yang penting."

"Sederhananya, tidak ada yang aman sampai kita semuanya aman. Sebagai komunitas global, kita harus bersedia turun tangan dan membantu di mana kita bisa ... Itu adalah keyakinan saya," tutur Chopra.

Penggalangan dana Priyanka Chopra telah berhasil mengumpulkan sekitar tiga juta dolar Amerika Serikat (AS) (Rp43 miliar), berdasarkan Instagram Stories di akunnya, dan semakin banyak donasi yang berdatangan dari seluruh dunia untuk membantu India selama krisis kesehatan.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Inisiasi yang diusung dalam sampul majalah Vogue Australia ini meninggalkan kesan berbeda dengan kehadiran Prianka Chopra Billboard Music Awards 2021, Minggu malam, 23 Mei 2021, waktu Los Angeles, Amerika Serikat.

Di momen tersebut, Chopra mengenakan gaun bodysuit tipis berhias kristal yang menampilkan slit setinggi paha. Gaun tersebut merupakan keluaran rumah mode Dolce & Gabbana.

Berdasarkan laporan Hindustan Times, para penggemar tidak menyukai keputusan Chopra mengenakan busana dari rumah mode Italia itu, lantaran punya sejarah terlibat dalam rasisme, seksisme, dan homofobia. Kritik serupa pun diarahkan para sang stylist, Law Roach.

Roach sendiri adalah penata gaya asal AS yang dianggap sebagai ikon di bidang fesyen dan dikenal sebagai aktivis masalah sosial. (Jihan Karina Lasena)