Ajakan kepada ARMY Indonesia Bertandang ke Pameran Rumah BTS Sambil Berdonasi

Liputan6.com, Jakarta - Sebuah pameran seni terinspirasi boyband BTS bertajuk Rumah digelar di komunitas Senyum Army. Sesuai tema yang diusung, para ARMY -sebutan bagi fans mereka- diajak berkunjung ke 'rumah' RM, Jin, Suga, J-Hope, Jimin, V, dan Jungkook, sembari berdonasi.

Pameran yang digelar mulai 6 November 2021 hingga 12 Desember 2021 itu menampilkan lukisan, patung, dan instalasi seni yang terinspirasi dari photo concept album BTS, Be: The Curated Rooms. Sejumlah seniman lokal digandeng dalam pameran berlangsung di Plaza Indonesia, Jakarta.

Salah satunya Zata Ranniry, pelukis muda asal Surabaya, yang menghadirkan puluhan lukisan bertema BTS. Ada pula Ray Lidya yang dikenal sebagai ilustrator yang juga terampil dalam teknik memotong kertas. Selain itu, dipamerkan beberapa patung 3D karya Menimize yang dapat dibeli oleh pengunjung.

Dalam akun Instagram @artexhibitionforbts, dua patung figur RM dan V BTS bahkan sudah laku terjual kepada Luna Maya dan Masayu Anastasia. Keduanya dikenal sebagai ARMY sejak beberapa waktu terakhir.

"Pameran ini dibuat untuk menghibur para penggemar BTS di masa sulit pandemi Covid-19 ini. Saya berharap, begitu keluar dari ruang pameran ini, para penggemar BTS akan merasakan perasaan bahagia dan menjadi semangat kembali," ujar Selly Wilson, pendiri Senyum Army, dalam rilis yang diterima Liputan6.com, Senin, 15 November 2021.

Ia menambahkan pihaknya telah membagikan 6.000 tiket gratis untuk para ARMY yang ingin berfoto di tujuh ruangan yang didesain sesuai kepribadian para personel BTS. Fans yang tak memperoleh tiket gratis, bisa membeli tiket seharga Rp100 ribu via GoTix. Seluruh hasil penjualannya akan didonasikan untuk mengatasi masalah gizi buruk anak Indonesia oleh UNICEF Indonesia.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Pameran tersebut berlangsung dalam lima sesi setiap hari dengan durasi masing-masing dua jam. Dalam satu sesi itu, kuota maksimal adalah 50 orang dan akan dibagi dalam tiga kelompok yang akan berada di dalam selama maksimal 40 menit.

"1 Slot dalam Waktu 2 jam utk 50 orang.. Masuknya dibagi 3 kelompok utk protocol kesehatan kak.. Spy tidak banyak org di dlm 1 ruangan. Dan dari satgas covid mengecek setiap hari, mohon kerja Samanya ya..," demikian keterangan admin pameran tersebut. 

Protokol kesehatan diberlakukan di area pameran. Para pengunjung diwajibkan sudah divaksin, kecuali anak berusia di bawah 12 tahun. Panitia pun hanya membolehkan mereka yang berusia minimal empat tahun yang bisa masuk ke area pameran.

Para pengunjung diwajibkan untuk selalu mengenakan masker dan melepas sepatu saat berfoto di masing-masing ruang personel BTS. Pengunjung juga dilarang berfoto berkelompok dan wajib menjaga jarak untuk menekan penyebaran Covid-19.

Selly menyatakan  sejak 2018 aktif menggelar pameran seni bersama beberapa ARMY di komunitasnya untuk merayakan ulang tahun boyband fenomenal asal Negeri Ginseng itu, yang jatuh setiap 13 Juni. Pameran berlangsung selama dua bulan, sekaligus sebagai perayaan terbentuknya ARMY setiap 9 Juli.

Selly mengungkapkan pameran tahun ini merupakan kelanjutan pameran RUMAH yang digelar pada 11 Juni 2021. Gelaran dihentikan karena aturan PPKM Darurat pada 3 Juli 2021. 

Selain pameran seni, Senyum Army juga bekerja sama dengan UNICEF Indonesia menggalang dana 'BTS Army untuk Anak Indonesia' untuk menyediakan makanan serta obat pemulihan bagi anak-anak yang mengalami gizi buruk. Kampanye yang berlangsung sejak Maret lalu ini ditargetkan mampu mengumpulkan dana Rp150 juta melalui platform Kita Bisa dan virtual account UNICEF Indonesia.

Sejauh ini, dana yang terkumpul mencapai Rp 90 juta. Pada 31 Juli lalu, Senyum Army – yang kini telah didaftarkan sebagai Yayasan Senyum Ungu Indonesia – turut menyukseskan program vaksinasi COVID-19 dengan menampilkan instalasi pameran bertajuk 'Stay Gold is for The Vaccinated' di Sentra Vaksinasi COVID-19 Nasional GoTix dan Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya (Polda Metro Jaya) di Jakarta Convention, Senayan, DKI Jakarta.