Liputan6.com, Jakarta - IKEA akan menyewakan sebuah apartemen mungil di Tokyo, Jepang. Peritel asal Swedia tersebut menghadirkan apartemen seluas 10 meter persegi yang berlokasi di distrik Shinjuku.
Dilansir dari CNN, Jumat (26/11/2021), apartemen mungil itu hanya dikenakan biaya sewa oleh IKEA sebesar 99 yen atau setara Rp12 ribu per bulan, menurut rincian yang dirilis IKEA pekan ini. Apartemen dengan harga sewa super murah ini hanya tersedia satu unit saja.
Advertisement
Baca Juga
Hunian kecil itu sudah dilengkapi dengan furnitur dan aksesori IKEA. Perusahaan menerima pengajuan dari calon penyewa yang harus berusia di atas 20 tahun hingga 3 Desember 2021 mendatang.
Menurut IKEA, apartemen mungil ini akan disewakan dengan masa sewa hingga 15 Januari 2023. Penyewa harus membayar tagihan utilitas mereka sendiri.
Meski 10 meter persegi terkesan mungil, Ikea menyebut pihaknya telah bekerja keras untuk memanfaatkan area yang tersedia. "Salah satu kuncinya adalah memanfaatkan ruang vertikal dengan baik," kata perusahaan itu di situs webnya.
"Dengan menangkap ruangan secara tiga dimensi, kemungkinan baru terbuka di ruang terbatas," lanjut mereka.
Â
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Karakter Unik
Tokyo jadi salah satu kota terpadat di dunia dan mendorong tren apartemen kecil. Hunian mungil ini adalah rumah bagi lebih dari 14 juta orang, menurut Pemerintah Metropolitan Tokyo.
IKEA mempromosikan apartemen mungil dengan bantuan seekor hiu bernama Blahaj. Karakter ini ditampilkan dalam serangkaian video promosi yang dipublikasikan di YouTube.
Karakter Blahaj menggambarkan agen real estate yang berspesialisasi dalam ruang kecil. Dalam video itu, Blahaj menjelaskan visinya untuk apartemen mungil dengan bantuan anggota tim desain interior IKEA.
Advertisement
Rumah Modular
Ini bukan pertama kalinya IKEA terlibat di bidang properti. Pihaknya memiliki usaha bersama, BoKlok, dengan perusahaan konstruksi Swedia Skanska.
Sinergi kedua perusahaan tersebut tercetus inisiatif membangun rumah modular dengan harga terjangkau di Swedia, Finlandia, dan Norwegia. BoKlok meluncurkan gaya rumah baru untuk pasien demensia pada 2019.
Hunian tersebut dirancang untuk memungkinkan para pasien demensia terus tinggal di rumah. Perubahan desain termasuk mengeluarkan cermin dari kamar mandi dan memasang peralatan dapur dengan kenop kuno, bukan digital.
Infografis Tak Perlu ke Mal, Anak Lebih Baik di Rumah Saja
Advertisement