Petenis Emma Raducanu Positif Covid-19

Liputan6.com, Jakarta - Petenis Inggris Emma Raducanu dinyatakan positif Covid-19, Senin, 13 Desember 2021. Juara US Open itu terpaksa mundur dari Kejuaraan Tenis Mubadala di Abu Dhabi yang berlangsung pekan ini.

Panitia turnamen mengumumkan bahwa petenis berusia 19 tahun itu semula dijadwalkan menghadapi juara Olimpiade Belinda Bencic pada Kamis dalam turnamen eksibisi tersebut. Namun, Raducanu yang telah tiba di Uni Emirat Arab itu kini harus menjalani masa isolasi.

Dikutip dari Antara, jika masa isolasi berjalan lancar, petenis nomor 19 dunia itu masih bisa menyusul ke Australia menjelang turnamen Grand Slam pertama pada 2022.

"Saya sangat ingin dapat bermain di depan para penggemar di sini di Abu Dhabi, tetapi sayangnya, setelah dinyatakan positif Covid-19, saya harus menunda hingga kesempatan berikutnya," kata Raducanu dalam sebuah pernyataan yang dirilis oleh penyelenggara, seperti dilansir AFP. 

"Saya mengisolasi sesuai aturan dan mudah-mudahan bisa segera kembali."

Raducanu menjadi petenis kualifikasi pertama yang memenangi Grand Slam ketika dia mengalahkan Leylah Fernandez di final US Open di Flushing Meadows, New York. Ia kini ditangani pelatih baru Torben Beltz menjelang musim penuh pertamanya di Tur WTA.

Petenis remaja itu juga masih dalam isolasi saat acara BBC Sports Personality of the Year berlangsung pada Minggu, 12 Desember 2021. Dia bersaing dengan Tom Daley, Tyson Fury, Adam Peaty, Raheem Sterling dan Sarah Storey dalam pemungutan suara publik untuk olahragawan top Inggris tahun 2021.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Beberapa hari sebelumnya, Raducanu mengunggah kabar bahwa ia baru saja ditunjuk menjadi duta air minum dalam kemasan untuk brand Evian. Ia mengungkapkan kebanggaannya bergabung dengan brand tersebut dengan menyatakan bahwa hidrasi sangat penting untuk menunjang performanya sebagai atlet.

"Menjadi seorang atlet, hidrasi sehat secara berkelanjutan menjadi bagian terpenting dalam aktivitas keseharianku sehingga aku sangat senang berpartner dengan evian dan tak sabar menantikan langkah selanjutnya!" tulis Raducanu seraya mengunggah potretnya yang tersenyum dalam balutan baju tenis.

Meski sebagian memujinya sebagai idola, lainnya mengkritik langkah Raducanu yang menerima tawaran sebagai bintang iklan brand tersebut. Pasalnya, brand tersebut menggunakan botol plastik sebagai kemasan utama produknya. Hal itu dianggap sebagai langkah mundur untuk pelestarian lingkungan.

"I'm disappointed to see you endorsing bottled water sold in plastic bottles. The finest water is from the tap. (Aku kecewa melihatmu mempromosikan air kemasan yang dijual di botol plastik. Air terbaik adalah dari keran)," komentar seorang warganet.

"Plastic bottles and 36.500 % more expensive than tap water. Thought (and hoped) you would pick a better sponsor. (Botol plastik dan 36.500 % lebih mahal dari air keran. Aku pikir dan berharap kami bisa memiliih sponsor yang lebih baik)," ujar warganet lainnya.

Seiring popularitasnya yang terus menanjak, Emma Raducanu makin banyak dilirik berbagai brand, termasuk fesyen. Lebih dari sebulan usai meraih gelar US Open 2021, ia didaulat sebagai duta terbaru rumah mode, Dior. Artinya, posisinya kini disejajarkan dengan anggota BlackPink, Jisoo.

Dilansir dari CNN, Rabu (20/10/2021), petenis berusia 18 tahun ini akan mewakili koleksi pakaian perempuan, kategori perawatan kulit, hingga makeup dari rumah mode mewah asal Prancis tersebut. Pengumuman itu dibagikan pada Selasa, 19 Oktober 2021.

Sebelumnya, ia didapuk sebagai duta terbaru untuk label perhiasan Tiffany & Co. Raducanu bergabung dengan label perhiasan mewah itu kurang dari dua minggu sejak kemenangannya atas petenis Kanada, Leylah Fernandez pada 11 September 2021. Ia pun disejajarkan dengan bintang papan atas Hollywood yang lebih dulu bergabung, seperti Anya Taylor-Joy dan pasangan Beyonce dan Jay-Z.