Mengenal Pelabuhan Ratu yang Tetap Eksis dan Lokasi Wisata Favorit Setiap Lebaran

Liputan6.com, Jakarta - Pelabuhan Ratu jadi salah satu destinasi wisata yang selalu ramai setiap Lebaran tiba maupun hari-hari libur lainnya. Hal itu yang membuat nama Pelabuhan Ratu masih eksis hingga saat ini. Pelabuhan Ratu juga jadi Warisan Budaya Tak Benda pada 2016 untuk domain Tradisi dan Ekspresi Lisan, seperti dikutip dari laman warisanbudaya.kemendikbud.go.id, Rabu (4/5/2022).

Dikisahkan Kerajaan Pajajaran sedang dipimpin oleh Nyai Putri Purnamasari. Dalam suatu peperangan, Nyi Putri didampingi suaminya yang bernama Raden Kumbang Bagus Setra, serta wakil dari kerajaan bernama Rakean Kalang Sunda menghadapi musuh yang dipimpin Jaya Antea.

Dia dikenal sombong, kejam, tidak menerima takdir, dan penuh kedengkian. Pasukan Nyi Putri yang jumlahnya banyak terns berkurang.

Selain karena diserang penyatit yang menimbulkan kematian, banyak juga yang kabur karena tak tahan harus keluar masuk hutan. Akhirnya dari Kerajaan Pajajaran hanya tersisa tiga orang, yakni Nyi Putri Purnama Sari, Raden Kumbang Bagus Setra, dan Rakean Kalang Sunda.

Pertarungan yang seimbang terjadi antara Jaya Antea dan Raden Kumbang Bagus Setra yang sama-sama sakti. Ketika sedang berlangsung pertarungan, tiba-tiba bumi terbelah dua.

Raden Kumbang terperosok ke dalamnya, sementara itu Nyi Putri dan Rakean Kalang Sunda kabur ke hutan hingga mencapai Sungai Cimandiri. Pada suatu ketika Rakean Kalang Sunda bertemu lagi dengan musuhnya, Jaya Antea. Keduanya pun bertarung sampai ke Gunung Jayanti.

Tiba-tiba senjata kujang Rakean Kalang Sunda jatuh, konon menjadi Area Sembah Jaya Tias. Meskipun demikian, Jaya Antea tetap terdesak, kemudian berhasil ditendang hingga jatuh ke laut dan menjadi ikan.

Sementara itu, Nyai Putri Purnamasari dikabarkan melahirkan bayi perempuan yang diberi nama Nyai Putri Mayang Sagara Pamulangan. Adapun Rakean Kalang Sunda sudah pergi berkelana.

Setelah Nyi Ratu Purnamasari tua, kerajaan diserahkan kepada Nyi Putri Mayang Sagara, dan dia diberi gelar Nyai Ratu Kidul. Palabuhan Ratu pada saat itu disebut Nyai Ratu Pakuan ' Pajajaran Mandiri, yang seterusnya disebut Palabuhan Ratu.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Pelabuhan Ratu menjadi destinasi wisata yang banyak dikunjungi wisatawan dan terdapat banyak tempat wisata Pelabuhan Ratu yang bisa dikunjungi. Karena berada di pesisir pantai, tempat wisata Pelabuhan Ratu didominasi oleh jajaran pantai yang indah.

Di tempat wisata Pelabuhan Ratu juga bisa menemukan bangunan bersejarah hingga ruang terbuka lainnya. Tempat wisata Pelabuhan Ratu juga memiliki fasilitas yang cukup lengkap mulai dari tempat bersantai, restoran, pemandu, hotel, hingga asuransi keselamatan.

Mengunjungi tempat wisata Pelabuhan Ratu bisa menjadi cara untuk melepas penat pikiran. Dihimpun dari berbagai sumber,  berikut pesona pantai-pantai Pelabuhan Ratu.

Pantai Pelabuhan Ratu

Pantai Pelabuhan Ratu merupakan pantai yang sangat populer di Sukabumi. Pantai ini memiliki perpaduan pantai yang curam, landai, dengan karang yang terjal. Pantai Pelabuhan Ratu dikenal memiliki ombak yang besar sehingga wisatawan tidak dianjurkan untuk berenang di pantai ini.

Pantai Pelabuhan Ratu juga punya kisah mistis tersendiri. Konon, pantai ini merupakan pintu masuk kerajaan Gaib yang dikuasai Nyi Roro Kidul.  Meski memiliki kisah mistis yang cukup kental, tapi pantai ini memiliki keindahan panorama alam yang khas.

Kekhasan itu ditandai dengan perpaduan antara pantai yang curam dan landai. Selain itu, hadir pula cagar alam yang berupa hutan dan gunung, serta bebatuan karang yang cukup terjal.

Pantai Cimaja merupakan pantai yang berada di teluk Pelabuhan Ratu. Objek wisata ini terletak di Desa Cimaja Kecamatan Cikakak , Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

Lokasi pantai ini tersembunyi, tidak berada di pinggir jalan, seperti pantai-pantai lain di Pelabuhan Ratu. Jaraknya sekitar 10 km dari Pelabuhan Ratu.

Pantai Cimaja juga dikenal memiliki ombak besar yang biasanya digunakan para peselancar untuk berselancar. Pantai Cimaja sudah terkenal sebagai pantai surfing sejak tahun 1970-an. Pantai ini juga selalu mengadakan kejuaraan berselancar tingkat dunia.

Pantai Citepus

Pantai menawan lainnya di teluk Pelabuhan Ratu adalah pantai Citepus. Pantai Citepus terletak di tepi jalan raya Cisolok-Pelabuhan Ratu.

Lokasi pantai ini sangat strategis membuat pantai ini menjadi destinasi favorit wisatawan. Garis pantai di pantai ini memikiki ukuran yang panjangnya mencapai 3-5 km.

Pantai Cibangban merupakan pantai alternatif yang bisa dikunjungi selain pantai Pelabuhan Ratu. Secara administratif, Pantai Cibangban terletak di Desa Pasirbaru, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Seperti yang tertulis di gerbang masuk kawasan pantai, pengelola pantai ini adalah pemerintah setempat.

Dibanding dengan Pantai Pelabuhan Ratu, pantai dengan pasir hitam ini lebih sepi wisatawan. Suasananya yang tenang membuat pantai ini cocok dijadikan tempat bersantai.  Lokasinya yang berada di pinggir jalan raya dengan sebuah gapura berukuran besar membuat pantai ini mudah diakses.

Pantai Batu Bintang

Pantai ini dikenal dengan Pantai Cipatuguran berada di esa Jayanti, Kecamatan Palabuhan Ratu, Kabupaten Sukabumi. Keadaan alam sekitarnya yang cukup tenang, sehingga kian membuat para pengunjung dengan leluasa bisa bermain pasir, dan dapat dijadikan sebagai sarana olahraga, seperti bermain bola.

Pantai ini terkenal akan pemandangan sunsetnya yang indah. Kawasan pantai ini juga kerap dijadikan wisata memancing ikan di Pelabuhan Ratu.