Tidak Sajikan Makanan, Pengantin Malah Bayar Rp40 Juta untuk Hadirkan Mickey dan Minnie Mouse

Liputan6.com, Jakarta - Tidak ada makanan, hanya karakter Disney. Warganet riuh setelah seorang wanita di Reddit mengatakan ia dan suaminya tidak menyediakan makanan di resepsi pernikahan agar mereka dapat menampilkan Mickey Mouse dan Minnie Mouse.

"Tunangan saya dan saya baru saja menikah dua bulan lalu dan kami memiliki pernikahan impian kami,” kata pengguna Reddit throwaway_family9525 dalam unggahan yang telah dihapus di sebuah forum online, melansir New York Post, Rabu (8/6/2022).

Sementara pesta pernikahan itu mungkin jadi mimpi bagi pasangan penggemar berat Disney tersebut, para tamu memiliki pengalaman kurang menyenangkan. Bibi pengantin wanita mengunggah kekecewaannya di Facebook, dan beberapa tamu undangan memihaknya, menurut pengantin wanita.

"Masalahnya adalah keputusan kami tidak menyediakan katering/bar di pernikahan kami karena uangnya dipakai membayar Minnie dan Mickey untuk muncul di hari istimewa kami," ia menambahkan. Pengguna tersebut menyatakan bahwa biaya untuk menghadirkan Mickey dan Minnie selama 30 menit adalah "hampir persis dengan apa yang orangtua kami alokasikan untuk anggaran katering."

Pasangan itu awalnya menjadwalkan penampilan dua karakter ikonis Disney tersebut selama dansa pertama dan sesi foto pernikahan. Tapi, ia kemudian mengklarifikasi bahwa ia sebenarnya menjadwalkan dua "sesi 30 menit pada hari yang berbeda. 2.750 dolar AS (sekitar Rp49 juta) adalah biaya untuk satu sesi."

Si pengantin wanita membenarkan menghilangkan katering dengan mengatakan ada "BANYAK fasilitas di tempat di mana orang bisa makan," dan mengedit unggahan untuk menambahkan bahwa undangan mengatakan akan ada makanan di tempat tersebut dan ada vending machine.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Penghuni jagat maya dengan cepat memberi tahu bahwa ia dan suaminya berada dalam situasi sulit. Si pengantin wanita mencoba menebus keputusannya, dengan menjawab, "Anda harus mengerti bahwa itu adalah pernikahan RESMI DISNEY, Minnie dan Mickey. Ini adalah daftar tunggu dua tahun hanya untuk melihat TANGGAL TERSEDIA."

Admin forum online tersebut dilaporkan menghapus unggahan. Sebuah utas menjelaskan bahwa admin menghapus unggahan karena berbagai alasan, "termasuk menjaga komunitas tetap aman, beradab, dan sesuai tujuannya."

Bahkan dengan unggahan aslinya dihapus, tangkapan layar cerita pesta pernikahan tersebut telah beredar di media sosial dan "Minnie" mulai jadi trending di Twitter pada awal pekan ini. Seorang juru bicara Reddit mengonfirmasi pada NBC News bahwa tangkapan layar yang beredar awalnya dari grup r/AITA.

"Jika saya pergi ke pesta pernikahan seperti ini, saya juga akan membicarakannya. Apa maksud kalian tidak menyediakan katering??? Di PERNIKAHAN??" satu orang berkicau, sementara yang lain bercanda, "Bayangkan duduk di meja tanpa makanan menonton dua orang aneh berkostum berpose untuk foto bersama Mickey dan Minnie Mouse."

Terkait Mickey Mouse, pertengahan bulan lalu, Walt Disney Co. dilaporkan terancam kehilangan hak ciptanya atas karakter tersebut jika seorang senator top Partai Republik memenuhi keinginannya. Senator Josh Hawley (R-Mo.) mengusulkan undang-undang pada 10 Mei 2022, yang akan membatasi perlindungan hak cipta Disney atas karakter kartun ikonis tersebut.

Undang-undang yang diusulkan Hawley muncul hanya beberapa minggu setelah Gubernur Florida Ron DeSantis menandatangani undang-undang yang akan menghapus status otonom Disney atas taman hiburan dan resornya di dan sekitar Orlando.

DeSantis menandatangani undang-undang tersebut setelah Disney menentang Undang-Undang Hak Orangtua dalam Pendidikan, yang oleh para kritikus disebut sebagai RUU "Jangan Katakan Gay." Undang-undang dimaksud melarang pendidikan identitas gender atau orientasi seksual untuk anak-anak sebelum mencapai kelas empat.

Usul Hawley, Undang-Undang Pemulihan Klausul Hak Cipta, akan berlaku surut terhadap hak cipta Disney atas desain asli Mickey Mouse. Karakter itu pertama kali diperkenalkan hampir seabad lalu dalam film animasi berdurasi delapan menit Steamboat Willie pada 1928.

Saat film animasi tersebut dirilis, hak cipta Disney untuk Mickey Mouse dilindungi selama 56 tahun. Ketika hak cipta akan berakhir pada 1984, Disney melobi pemerintah federal untuk meloloskan Undang-Undang Hak Cipta pada 1976, yang memperpanjang perlindungan selama 75 tahun.

Kemudian pada 1998, Disney kembali melobi untuk perpanjangan hak cipta atas Mickey Mouse, dan pemerintah federal mewujudkannya. Mereka memberikannya kepemilikan hak cipta selama 95 tahun.

Reformasi hak cipta terbaru akan berakhir pada 2024. Para pejabat tinggi GOP telah menyatakan tidak akan mendukung perpanjangan perlindungan hak cipta lagi untuk Mickey Mouse. Bahkan jika Mickey Mouse dari Steamboat Willie memasuki domain publik, Disney masih memegang hak cipta untuk versi lain dari karakter tersebut, termasuk penyihir Mickey dari film Fantasia.

"Era Partai Republik meloloskan (keinginan) Bisnis Besar sudah berakhir," kata Hawley dalam sebuah pernyataan. "Berkat perlindungan hak cipta khusus dari Kongres, perusahaan-perusahaan yang terbangun seperti Disney telah menghasilkan miliaran (dolar AS)."

"Sudah waktunya mengambil hak istimewa Disney dan membuka era baru kreativitas dan inovasi," ia melanjutkan.