Liputan6.com, Jakarta - Perubahan iklim dan isu lingkungan dalam beberapa tahun terakhir telah menjadi kesadaran yang meluas. Bahkan untuk generasi muda, gaya hidup berkelanjutan telah banyak diaplikasikan ke berbagai bidang termasuk konsumsi makanan yang berbasis nabati atau lebih dikenal vegan.
Terdapat dua sektor besar yang dapat berdampak pada pengurangan emisi gas karbon, pertama dari industri dan kedua sektor pangan. Dibandingkan merangkul industri, sektor pangan dirasa lebih mudah untuk diterapkan yakni dengan mengubah makanan sehari-hari menjadi lebih sustainable.
Baca Juga
"Kalau kita ngomongin seberapa banyak uang yang harus kita gelontorin supaya mereka jadi sesuatu yang lebih sustainable, lebih hijau, yang sektor kedua ini hanya butuh sepertiga sektor energi," ungkap ujar Helga Angelina, Co-founder dan CEO dari Burgreens dan Green Rebel saat temu media di Jakarta, Jumat 26 Januari 2024.
Advertisement
Itu sebabnya terobosan menuju konsumsi makanan yang lebih sustainability sebenarnya menjadi cara yang lebih mudah untuk setiap orang berperan mengurangi emisi gas karbon. Meskipun, ia juga menambahkan bahwa pengurangan emisi pun harus dilakukan bersamaan antara sektor industri dan pangan.
Anak muda sendiri seperti generasi milenial dan Gen Z menurutnya juga makin terbuka untuk menerima vegan sebagai gaya hidup sustainable. Nah, untuk memperkenalkan vegan food Green Rebel berkolaborasi dengan Prima Food Solution agar produknya bisa lebih diakses oleh mereka yang makin sadar hidup berkelanjutan.
Ingin Memperluas Pasar Makanan Plant-Based
Jika sebelumnya Burrgreens dan Green Rebel memiliki menu-menu vegan seperti rendang hingga sate Padang, kini dengan bekerja sama dengan Prima Food Solutions akan ada lebih banyak pilihan makanan berupa pastry dan bakery.
"Kita membuka peluang lebih luas lagi untuk memberikan inovasi makanan yang lebih terdepan terkait dengan kategori plant-based dan untuk mempersiapkan diri dalam memasuki pasar Asia Tenggara," ungkap Yota Ogura, Group President Director dari Prima Food Solutions di kesempatan yang sama.
Prima Food sendiri, kata Yota, sudah menjalin kemitraan yang luas dengan berbagai café dan restoran besar di Indonesia. Sementara itu Green Rebel tidak hanya ahli di bidang daging dan ayam nabati khas rasa asia, tetapi juga sudah pengalaman selama 4 tahun di Indonesia dan tersebar di Singapura, Malaysia, Filipina, dan Korea Selatan.
Green Rebel bahkan telah memiliki 8 gerai berkonsep restoran bernama Burgreens di Jakarta dan Bali. "Misi pertama dari kolaborasi ini adalah untuk menciptakan inovasi kuliner dari bahan-bahan dan produk plant-based, namun tetap dengan mengedepankan cita rasa yang lezat dan tetap dapat diterima dengan baik di lidah masyarakat Indonesia," jelasnya.
Advertisement
Menu Vegan yang Tersedia Makin Banyak
Langkah pertamanya diawali dengan peluncuran beberapa menu plant-based di Delico Café yang sudah tersebar di 8 dari 10 toko di Jakarta. "Misi Burgreens dan Green Rebel adalah untuk mendemokratisasi makanan sehat dan ramah lingkungan di Indonesia dengan membuat makanan nabati lezat, mudah diakses, dengan harga terjangkau," kata Max Mandian yang merupakan Certified Plant-based Nutrition Co-founder Burgeens di kesempatan yang sama.
Dengan jejaring restoran yang dimiliki Prima Food Solution di banyak restoran dan coffee shop di Indonesia, akhirnya kolaborasi ini akan membuat orang lebih banyak memiliki opsi makanan nabati menarik. Peluncuran menu kolaborasi ini dilakukan pertama kali di Delico Café untuk memperkenalkan menu-menu plant-based.
Menu-menu plant-based di Delico Café yang disebutkan adalah Nasi Padang Rendang dengan beefless rendang Green Rebel, menu Fish Bakar dengan Nasi yang menggunakan fish dari Green Rebel. Lalu ada menu Beef Satay dengan Nasi yang menggunakan plant-based sate maranggi dari Green Rebel.
Ada pula pilihan Shredded Beef Sandwich yang menggunakan plant-based minced beef dari Green Rebel. Konsumen juga bisa menemukan menu Grilled Cheese Pressed Sandwich yang menggunakan plant-based cheese dari Green Rebel, Steak Sandwich yang menggunakan beefless steak dari Green Rebel dan menu Minced Beef Pocket Sandwich yang menggunakan plant-based minced beef dari Green Rebel.
Khasiat Pola Makan Vegan
Mengutip dari Tim Regional Liputan6.com, Minggu (28/1/2024), pola makan vegan dapat membuat jantung jauh lebih sehat hanya dalam delapan pekan. Hal ini dilakukan dalam sebuah penelitian terhadap 22 pasang kembar identik oleh peneliti Stanford Medicine.
Mengutip dari Tech Eksplorist, dari penelitian ini mengatakan, pola makan vegan penting karena meskipun mengurangi makan daging baik untuk jantung, namun seringkali sulit untuk memastikannya karena faktor lain seperti gen dan gaya hidup.
Christopher Gardner, Ph.D., Profesor Rehnborg Farquhar dan seorang profesor kedokteran, mengungkapkan, penelitian ini tidak hanya memberikan cara inovatif agar menegaskan bahwa pola makan vegan lebih sehat dibandingkan pola makan omnivora konvensional, namun juga melihat si kembar (objek penelitian) bagaimana mereka berinteraksi di tempat yang sama.
Penelitian telah dipublikasikan pada 30 November di JAMA Network Open yang dipimpin oleh penulis senior Gardner. Penulis pertama studi ini yaitu Matthew Landry, PhD, seorang sarjana postdoctoral di Stanford Prevention Research Center, sekarang dia di University of California. Kemudian ada Irvine, dan Catherine Ward, PhD, seorang sarjana postdoctoral di tempat yang sama.
Dalam penelitian lain, Gardner memberikan saran dan menjawab pertanyaan diet kepada objek penelitian. Mereka kemudian diwawancarai tentang kebiasaan makan dan membuat catatan makanan. Hasilnya sekitar 43 peserta yang berhasil menyelesaikan penelitian ini menunjukkan, bahwa mempelajari cara menyiapkan makanan sehat hanya dalam empat minggu adalah hal yang praktis.
Advertisement