Liputan6.com, Jakarta - Program Makan Bergizi Gratis telah bergulir sejak 6 Januari 2025 juga sudah sampai di wilayah Papua. Bagaimana para siswa sekolah di pulau paling timur Indonesia tersebut terungkap dalam unggahan media sosial.
"Anak-anak Papua yang rajin dan tidak pernah mengeluh, sehabis makan ikut bantu membereskan peralatan makan," tulis unggahan akun TikTok @irawansuh yang seorang anggota TNI pada 25 Januari 2025.
Baca Juga
Tampak dalam klip sekumpulan anak berseragam SD merah putih dan batik ikut mengangkut rantang bekas yang telah mereka cuci setelah makan siang. Mereka ikut mengumpulkan dan menyerahkannya kepada personel TNI yang membantu mendistribusikan pasokan Makan Bergizi Gratis.
Advertisement
Lokasi yang tertera adalah di Kabupaten Intan Jaya di Papua Tengah. Saat itu terlihat cuacanya sangat terik dan menyengat, tapi anak-anak tampak tetap ringan tangan untuk membantu.
Di kolom komentar, unggahan yang disukai oleh lebih dari 68 ribu pengguna TikTok itu pun menuai perdebatan. Salah satunya ada yang membandingkan dengan program Makan Bergizi Gratis di wilayah yang anak-anaknya terlalu pilih-pilih makanan.
"Di suatu dimensi ada yang ayamnya pake ayam teriyaki, katsu, dll, terbiasa mencicipi langit hingga tidak tahu rasanya tanah," tulis warganet. "Sementara itu anak-anak di luar Papua, maunya chicken katsu, terus ada yang komen, namanya juga anak2," balas warganet.
"Kayaknya makan bergizi gratis lebih diutamakan di Timur sama sekolah-sekolah di desa-desa terpencil. Kalo sekolah di Jakarta kayaknya udah mampu bawa bekal makan sendiri," tulis yang lain. "Sementara dimensi lain nggak tahu bersyukur, taunya ayam katsu," sambung warganet.
Pelaksanaan Makan Bergizi di Papua Sinergikan TNI dan Pelajar
Sebelumnya terkait MBG di Papua, Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan) III, menggelar kick off program makan bergizi gratis (MBG) di Distrik Sugapa Kabupaten Intan Jaya dan pegunungan Papua Tengah. Panglima Kogabwilhan III, Letjen Bambang Terisnohadi menjelaskan, peluncuran program MBG di kedua wilayah tersebut terbilang luar biasa karena harus melalui akses udara karena jalur darat masih terisolir.
"Dengan menumpang 2 Helikopter Caracal, Alhamdulillah, 1000 paket makan bergizi, dukungan dari Kementerian Pertahanan, dapat dinikmati oleh siswa di 3 sekolah di Distrik Sugapa Kabupaten Intan Jaya Provinsi Papua Tengah juga ibu hamil di wilayah tersebut," ungkap Letjen Bambang dalam keterangan diterima, seperti dikutip kanal News Liputan6.com, Senin, 20 Januari 2025.
Letjen Bambang menjelaskan, meski masih terisolir dan termasuk wilayah ‘zona hitam’ yang rawan, karena sering didatangi atau dilalui oleh kelompok kriminal bersenjata (KKB), namun percepatan distribusi program MBG terus dilakukan ke seluruh daerah di wilayah pegunungan maupun Papua Tengah.
"Kami optimis semua dapat segera merasakan manfaat program makan bergizi gratis, untuk meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat Papua," terang Bambang.
Lebih lanjut ia mengatakan, bahwa untuk mendukung pertumbuhan ekonomi wilayah lokal, Letjen Bambang mengungkap Kogabwilhan III juga turut Memborong Hasil Pertanian Rakyat (ROSITA) untuk dijadikan sebagai bahan baku makanan dalam pembagian Program Makan Bergizi Gratis.
Advertisement
Menu Makan Bergizi di Papua Dipuji
Sebelumnya juga diberitakan soal makan bergizi di Papua, di mana seorang guru salah satu SMK negeri di Provinsi Papua Pegunungan membagikan video murid-muridnya sedang menyantap makan yang disajikan. Klip tersebut menuai banyak pujian dari warganet.
Guru tersebut mengunggah dua buah video melalui akun TikTok @juge_20 pada Senin, 13 Januari 2025. Video itu diambil saat program MBG perdana dilaksanakan di sekolah mereka.
Para murid duduk rapi di kursi masing-masing sambil menyantap makan siang yang telah disiapkan. Menu yang disuguhkan terdiri dari nasi, lauk berprotein, sayur, dan buah. "Selamat makan anak. Enak enggak?" tanya sang guru sambil merekam momen murid-muridnya menyantap makanan.
"Enak," kata salah satu murid yang terlihat sedang menyantap buah pepaya. "Enak ya. Ini namanya makanan bergizi ya," kata guru wanita itu menjelaskan mengenai makanan bergizi yang disediakan untuk murid-muridnya. Ia pun mengingatkan bahwa makan siang gratis itu merupakan bagian dari program MBG dari Presiden Prabowo Subianto.
Disebut Lebih dari Rp10 Ribu per Menu
Unggahan guru SMK tersebut viral dan mendapat banyak atensi. Setidaknya masing-masing video sudah dilihat lebih dari 1,2 juta kali dan 6,3 juta kali. Banyak warganet yang memuji menu sekaligus porsi makan siang gratis yang disajikan di sekolahan itu.
Semuanya tampak cukup banyak dan lezat. Ada pula warganet yang menebak harga makanan itu lebih dari bujet Rp10 ribu yang dicanangkan pemerintah karena di Papua harga-harga cenderung serba mahal.
"Kalau di Papua jatah makan gratisnya ... lihat nasi dan sayurnya banyak," komentar warganet. "Itu mah yang di Papua kayaknya lebih dari 10k, lihat aja ayamnya segede apa," sebut warganet lain.
"Di Papua lauknya enak-enak, porsinya pun banyak," puji yang lain. "Kayaknya lebih enak-enak dibansingkan sama yang sayur toge plus telor," kata pengguna yang lain.
Selain itu, banyak pula warganet yang terharu menyaksikan murid-murid di Papua bisa menikmati program makan siang gratis. Mereka pun menilai kalau program tersebut tepat sasaran. "Senyum mereka sangat bahagia. Terima kasih Pak Prabowo," komentar warganet lain.
Advertisement
