Liputan6.com, Jakarta - Lapak pedagang kaki lima di sekitar Pasar Senen ditertibkan. Sejumlah pedagang protes.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Selasa (27/5/2014), seorang ibu emosi saat lapaknya ditertibkan petugas Satpol PP. Ia berusaha mencegah petugas dan berusaha mengeluarkan barang-barang yang dirazia Satpol PP.
Menurut Camat Senen Lola Lovita, pedagang yang ditertibkan ini sudah di relokasi ke blok 5. Tetapi masih saja ada pedagang yang berjualan di trotoar sehingga mengganggu Perda No. 8 tentang ketertiban umum.
Penertiban ini dilakukan untuk mengembalikan fungsi trotoar sebagai sarana pejalan kaki. Meski sudah mendapatkan peringatan dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta Pusat, namun para pedagang yang nekad berjualan harus berurusan dengan aparat yang berwenang.
Kembalikan Fungsi Trotoar, Pedagang Kaki Lima Senen Ditertibkan
Lapak pedagang kaki lima di sekitar Pasar Senen ditertibkan. Sejumlah pedagang protes.
Diperbarui 27 Mei 2014, 12:54 WIBDiterbitkan 27 Mei 2014, 12:54 WIB
Menurut Camat pasar Senen Lola Lovita, pedagang yang ditertibkan ini sudah direlokasi ke blok lima, tetapi masih berjualan ditrotoar.... Selengkapnya
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Siap-Siap, Mobil Legendaris Ford Bakal Masuk Indonesia
Cara Sholat Subuh: Panduan Lengkap Niat, Bacaan, dan Gerakan
Operator Alat Berat Pembangunan Rumah Relokasi Rempang Mogok Kerja, Tuntut Pencairan Uang Makan dan Sewa
5 Minuman Berbahan Dasar Kayu Manis untuk Menurunkan Kadar Kolesterol Jahat
Lebaran 2025, Pelindo Regional 4 Prediksi Arus Kapal dan Penumpang Meningkat
Komisi VI DPR Minta BPK-Polri Turun Tangan Hitung Kerugian Kasus Takaran MinyaKita
Kisah Tobatnya Imam Mahdi Palsu Asal Garut
BUMN Gerak Cepat Distribusikan Bantuan untuk Korban Banjir Jabodetabek
Banjir di Berbagai Daerah, Bagaimana Islam Memandang Bencana?
Hati-Hati! 6 Hal Ini Bikin Kamu Cuma Dapat Lapar dan Haus selama Puasa Ramadan
Belum Mandi Junub Lewat Waktu Subuh, Apakah Puasanya Sah? Ini Kata Buya Yahya
Ragu soal Datangnya Imsak, Masih Boleh Makan Apa Harus Setop? Simak Kata UAH