Liputan6.com, Surabaya - Setelah resmi ditutup, lokalisasi prostitusi Dolly di Surabaya, Jawa Timur, masih dijaga personel TNI-Polri di beberapa titik. Tak tanggung-tanggung, pihak keamanan mengerahkan 1.511 personel untuk memastikan kawasan ini berada dalam situasi kondusif.
Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Awi Setiyono mengatakan, terkait dengan pengamanan lokalisasi Dolly, pihaknya sejak H-1 deklarasi penutupan sudah menempatkan personel mulai dari Islamic Centre, Kecamatan Sawahan dan Kelurahan Putat Jaya serta di lokalisasi Jarak dan Gang Dolly.
"Dan Alhamdulillah semua bisa berjalan aman dan lancar," ujarnya di Polda Jatim, Kamis 19 Juni 2014.
Walaupun sempat dilakukan pendudukan jalan oleh massa, itu masih dianggapnya wajar. Akan tetapi, Awi menegaskan ke depan pihaknya juga akan melakukan pendekatan secara persuasif, agar tidak melakukan kegiatan yang bisa mengganggu ketertiban umum.
"Kalau dengan imbauan-imbauan, masyarakat bisa tunduk dengan aturan yang ada dengan tidak melakukan penutupan akses jalan, maka kami pun akan melakukan tindakan persuasif. Tetapi kalau tidak didengarkan, maka kami akan mengeluarkan maklumat Kapolda," jelasnya.
Maklumat Kapolda berisikan perintah-perintah, larangan, dan sanksi-sanksi, seperti tidak boleh menutup jalan, dan sebagainya. Kalaupun maklumat masih tidak dipatuhi, akan dilakukan langkah-langkah sampai kepada pembukaan secara paksa.
Dijelaskan Awi, pola pengamanan yang dilakukan aparat kepolisian adalah dengan menempatan personel di beberapa titik yang bertujuan untuk mengantisipasi pergerakan massa dari yang pro dan kontra terhadap penutupan Dolly.
"Dalam hal ini Polri berada di tengah-tengah, tidak memihak sisi A ataupun B. Dalam arti, Polri mengamankan kebijakan walikota dan gubernur, juga mengamankan masyarakat," pungkasnya.
Resmi Ditutup, Dolly dan Jarak Masih Dijaga Ketat Polisi
Tak tanggung-tanggung, pihak keamanan mengerahkan 1.511 personel untuk memastikan kawasan ini berada dalam situasi kondusif.
diperbarui 20 Jun 2014, 00:33 WIBDiterbitkan 20 Jun 2014, 00:33 WIB
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
OVO Perangi Judi Online, Sinergi dengan Pemerintah dan Swasta
Dugaan Korupsi Nyaris Rp1 Miliar, Dua Mantan Pegawai RSUD Embung Fatimah Batam jadi Tersangka
Pesan Mendag Budi ke Pelaku Usaha: Inovasi Jadi Kunci Peningkatan Daya Saing Ekspor
Jelang Nataru 2025, ASDP Ketapang Siapkan 57 Armada Kapal
Badai Cedera Hantam Arsenal, Hadapi Laga Krusial Tanpa Kehadiran Bukayo Saka
Gelar Acara Pendidikan, Upaya Koperasi Karya Praja Sejahtera Cilegon Tingkatkan Kompetensi Anggota
Bangga, Pembalap Sepeda Indonesia Satu Race dengan Pembalap Legenda Dunia Mark Cavendish
Ridwan Kamil Ditemani Maruarar Sirait, Teken Pakta Integritas dengan Kelompok Multietnik Jakarta
Keluarga Tiga Eks-Bupati Tegal Bersatu Dukung Bima-Mujab, Hadiri Kampanye Akbar ‘Hajatan Bisa Dadi 1’
Pupuk Kaltim Andalkan SNI Demi Tingkatkan Daya Saing Global
Mendag Budi Lepas Ekspor Produk Furnitur Senilai USD70.000 ke AS dan Prancis
Portofolio Green Loan BNI Tumbuh Double Digit Sejak 2021