Liputan6.com, Jakarta - Puluhan aktivis 1998 yang semula akan menggelar diskusi di Wisma Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), Senayan, Jakarta, akhirnya membubarkan diri. Mereka memilih menempuh jalur hukum atas pelarangan yang dilakukan Kemenpora dan kepolisian.
Pantauan Liputan6.com, Selasa (24/6/2014), para aktivis akhirnya mengeluarkan spanduk yang sudah dipasang di lokasi acara. Spanduk itu bertuliskan: "Gerakan 98 Melawan Kebangkitan Orde Baru." Dalam spanduk itu terpampang foto-foto Tragedi 98.
Para aktivis memasang spanduk itu di pagar tinggi yang sejak pagi menghalangi mereka masuk. Mereka kemudian menggelar nisan dari kayu yang dipasang foto para aktivis yang sampai saat ini belum diketahui keberadaannya.
Mereka juga mengadakan aksi tabur bunga dan menggelar orasi mengecam pelarangan diskusi di gedung kementerian pimpinan Roy Suryo itu. Massa juga berniat melaporkan hal ini ke Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) dan Mabes Polri.
Dalam laporannya nanti, mereka menuntut Kapolri untuk mencopot Kapolda Metro Jaya dan Kapolres Jakarta Pusat. Serta memecat Roy Suryo karena telah menghambat hak konstitusi.
"Kita akan ke Komnas HAM untuk melaporkan pelarangan mengadakan diskusi. Kita juga ke Mabes Polri, kita akan melaporkan Roy Suryo dan kami meminta Kapolri memberhentikan Kapolda (Metro Jaya) dan Kapolres Jakarta Pusat."
"Sejak semalam, ada perintah dari atas yang tidak ingin ada pertemuan 2.000 aktivis. Sampai sekarang belum tahu siapa atasan itu. Silakan konfirmasi kepada Pak Roy Suryo," ujar juru bicara aktivis, Erwin Usman.
Para aktivis akhirnya mengakhiri orasinya dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya. Usai menyanyikan lagu, mereka merapikan semua atribut dan membubarkan diri. (Yus)
Dilarang Diskusi, Aktivis 1998 Bakal Mengadu ke Komnas HAM-Polri
Sempat orasi di luar Gedung Kemenpora, Aktivis 1998 akhirnya membubarkan diri.
Diperbarui 24 Jun 2014, 14:15 WIBDiterbitkan 24 Jun 2014, 14:15 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
KPU Minta Pasangan Calon yang Kalah Legawa Terima Hasil PSU Pilkada
Wakil Ketua Komisi II Sebut Solo Tidak Perlu Jadi Daerah Istimewa, Ini Alasannya
iPhone Kamu Lemot? Ini Cara Bersihkan Cache di iPhone
5 Inspirasi Gamis Kekinian yang Unik, Cocok Buat Kamu yang Suka Tampil Beda di 2025
Harga Emas Kembali Menguat di Tengah Aksi Borong Investor
Menteri P2MI Sebut Pelabuhan Batam Center jadi Favorit Pekerja Migran Ilegal Korban TPPO
5 Kepribadian yang Menarik Kaum Narsisis ke Dalam Hidupmu: Waspadai
Cuaca Indonesia Hari Ini Jumat 25 April 2025: Mayoritas Pagi hingga Cerah dan Berawan
IHSG Rawan Koreksi, Cek Rekomendasi Saham Hari Ini 25 April 2025
Guru Besar Unair Teliti Manfaat Herbal Jahe Merah untuk Dukung Kesehatan Gigi Anak
Hasil Coppa Italia: Bologna Tantang AC Milan di Final, Sama-Sama Bawa Beban
3 Instruksi Ketum PBNU Gus Yahya kepada GP Ansor, Singgung Soal NKRI