Liputan6.com, Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tidak berhenti hanya sampai sidak di bandara Soekarno Hatta (Soetta), terkait kasus pemerasan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) oleh sejumlah oknum Polri dan TNI serta sejumlah calo.
Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto mengatakan, pihaknya akan berkoordinasi dengan Migrant Care. Sebab, Migrant Care dinilai LSM pemerhati buruh migran yang mempunyai data cukup akurat untuk mengungkap berbagai kasus pahlawan devisa itu.
"Kami menentukan jadwal untuk ketemu Migrant Care, kan dia punya study dan KPK juga punya study. Nah, itu kita mau integrasikan. Yang menarik dari teman Migrant Care akan membawa orang-orang yang pernah diperas, jadi ada testimoninya jadi akan lebih menarik lagi," kata Bambang di sela-sela Halal Bihalal di KPK, Jakarta, Senin (4/8/2014). Â
Bambang menegaskan, koordinasi dengan Migrant Care sangat diperlukan guna mengkaji peran Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) dalam kasus ini. Migrant Care dinilai mempunyai kajian cukup lengkap tentang sepak terjang BNP2TKI, terkait kasus pemerasan TKI.
"Kita dengar Migrant Care seberapa perlu BNP2TKI masih efektif? Kita kaji seperti itu. Nanti berdasarkan kajian itu, pasti akan ada sidak selanjutnya ya, apakah di Soetta lagi atau berbagai tempat lain-lain untuk melengkapi itu. Baru mengambil agenda aksinya, ini yang harus dilakukan A B C D E F," jelas Bambang.
Bambang menambahkan, jika nanti KPK melakukan sidak terkait kasus pemerasan TKI, tentu akan melibatkan pihak berwenang lainnya seperti selumnya.
"Dan pasti kerja samanya nanti KPK akan melibatkan Bareskrim, UKP4, mungkin juga instansi terkait dan berwenang lainnya," pungkas Bambang.
Baca juga:
Polisi Pemeras TKI Dilarang Masuk Bandara
Pemerasan TKI, ICW Minta Presiden Panggil Menakertrans dan BNP2TKI
Pemerasan TKI di Soetta, Ada Keterlibatan Oknum BNP2TKI?
Terkait Pemerasan TKI, KPK Kaji Sepak Terjang BNP2TKI
KPK tidak menutup kemungkinan akan melakukan sidak kembali jika sudah berkoordinasi dengan Migrant Care.
diperbarui 05 Agu 2014, 00:04 WIBDiterbitkan 05 Agu 2014, 00:04 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Momen Prabowo Subianto Beri Anugerah Guru Hebat Indonesia 2024 pada Mbah Guru Matematika dan Pendiri Gubuk Baca
Pilkada Lampung 2024, Ini Kata Pengamat Hukum
Ketika KH Saifuddin Zuhri Ketahuan Menggunjing Mbah Mangli, Karomah Wali
Terganjal Persyaratan D4 dan S1, Nasib 249 Ribu Guru Non-ASN di Indonesia Terancam Tak Dapat Tunjangan Sertifikasi
Prabowo Subianto: Kita Harus Jaga Uang Rakyat
Mengenal ENIAC Komputer Pertama di Dunia
Pusung Tagel, Gelung Tradisional Wanita Bali yang Menggambarkan Kedewasaan
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Sabtu 30 November 2024
Dengan Kedekatan, Cara Mbak Ita Cegah Kenakalan Remaja di Kota Semarang
Prabowo: Bukan Saya yang Dihormati Negara Lain, Tapi Indonesia Disegani
6 Potret Megah Katedral Notre Dame Prancis Usai Direnovasi Besar-besaran Jelang Dibuka Kembali ke Publik
Penambang Pasir di Lampung Tengah Hilang Saat Perbaiki Peralatan di Dasar Sungai