Padatnya Lalu Lintas Bogor Terjadi di Titik Wisata Ini

Banyaknya wisatawan yang berlibur ke tempat wisata di Kota Bogor pada akhir pekan ini berimbas kepada kepadatan lalu lintas.

oleh Bima Firmansyah diperbarui 13 Sep 2014, 17:31 WIB
Diterbitkan 13 Sep 2014, 17:31 WIB
macet
Kepadatan lalu lintas di Kota Bogor (Bima Firmansyah/Liputan6.com)

Liputan6.com, Bogor - Banyaknya wisatawan yang berlibur ke tempat wisata di Kota Bogor, Jawa Barat, pada akhir pekan ini berimbas kepada kepadatan lalu lintas. Ribuan kendaraan mengular di jalan-jalan protokol Kota Bogor, yang kebanyakan didominasi oleh kendaraan pelat B.

Pantauan Liputan6.com, hingga pukul 16.30 WIB, jalan-jalan protokol seperti di Jalan Pajajaran mengarah ke Sukasari, Jalan Jalak Harupat dan Jalan Raya Tajur serta di Jalan Bondongan, Sabtu (13/9/2014) petang terpantau mengalami kemacetan yang cukup parah.

Kemacetan disebabkan banyaknya kendaraan yang keluar dari pusat kuliner dan wisata serta sentra penjualan suvenir, seperti di samping Ekalokasari Plaza. Selain itu, penyebab lainnya adalah padatnya kendaraan di pertigaan menuju tempat wisata air The Jungle.

Selain Jalan Pajajaran yang tersendat, Jalan Jalak Harupat yang mengarah ke pertigaan Jalan Djuanda dan ke Jalan Sudirman juga dipadati dengan ratusan kendaraan bermotor.

Kemacetan yang menghambat arus lalu lintas juga dikarenakan banyaknya angkutan umum yang berhenti sembarangan. Ditambah pengendara roda 2 yang saling serobot dan melakukan pelambungan.

Kanit Patroli Polres Bogor Kota Iptu Subandi mengatakan sudah mengerahkan anggotanya untuk mengurai kemacetan. Namun, banyaknya pemilik kendaraan yang melanggar membuat polisi kesulitan untuk mencegah berlanjutnya kemacetan.

"Kita terus melakukan penanganan lalu lintas hingga normal. Macet panjang sore ini juga akibat banyaknya kendaraan yang parkir di bahu jalan," ucap dia.

Dia mengimbau pengguna kendaraan untuk tertib dan mematuhi rambu-rambu lalu lintas agar kepadatan kendaraan jalanan Kota Bogor tak sampai membuat lalu lintas menjadi macet. "Jadilah pelopor keselamatan berlalu lintas," pungkas Subandi. (Sss)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya