Pesan Terakhir SBY Kepada Prajurit di HUT ke-69 TNI

SBY berpesan kepada seluruh prajurit untuk tetap memelihara dan menjaga kemanunggalan TNI kepada rakyat. Serta tetap menjaga keutuhan.

oleh Ahmad Romadoni diperbarui 07 Okt 2014, 11:44 WIB
Diterbitkan 07 Okt 2014, 11:44 WIB
(Lip6 Pagi) Presiden SBY
(Liputan 6 TV)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menjadi inspektur upacara dalam perayaan HUT ke-69 TNI di Dermaga Ujung, Pangkalan Komando Armada Timur, Surabaya, Jawa Timur. Dalam amanatnya, SBY menyebut upacara ini merupakan upacara terakhir bagi dirinya sebagai presiden RI.

"Inilah peringatan hari TNI terakhir yang saya hadiri sebagai presiden. Saya minta kepada seluruh prajurit untuk terus meningkatkan kemampuan, profesionalisme, dan kesiapsiagaan di mana pun kalian bertugas," kata SBY dalam amanatnya, di Surabaya, Selasa (7/10/2014).

SBY berpesan kepada seluruh prajurit untuk tetap memelihara dan menjaga kemanunggalan TNI kepada rakyat. Serta tetap menjaga keutuhan wilayah NKRI.

"Jaga negara kita, pegang teguh sapta marga dan sumpah prajurit. Jadilah tentara yang dekat dan dicintai rakyat," imbuh SBY.

SBY juga berterima kasih kepada para prajurit yang bertugas di kawasan perbatasan Indonesia dan berada di pulau-pulau terdepan. Mereka telah mengabdi kepada bangsa Indonesia.

Dalam kesempatan itu pula, SBY menyampaikan permintaan maaf kepada seluruh prajurit.

"Saya mohon maaf apabila ada kebijakan yang belum dapat memuaskan para prajurit sekalian. Percayalah 10 tahun terakhir saya telah bekerja keras mengembalikan kejayaan TNI. Bukan hanya TNI kuat, tapi ditakuti lawan dan disegani lawan," tandas SBY. (Mut)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya