Ada Penganiayaan Murid di Sumbar, Orangtua Antar Anak ke Sekolah

Beredarnya video penganiayaan terhadap seorang siswa oleh teman-teman satu kelasnya menuai banyak kecaman.

oleh Liputan6 diperbarui 13 Okt 2014, 20:05 WIB
Diterbitkan 13 Okt 2014, 20:05 WIB
Risiko yang Bakal Dialami Anak Korban Kekerasan Seksual

Liputan6.com, Padang - Ada yang berbeda di depan Sekolah Dasar Perwari Kota Bukittinggi, Sumatera Barat hari ini. Banyak orangtua yang mengantarkan anaknya ke sekolah setelah ada kekerasan siswa SD.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Senin (13/10/2014), tak hanya sekadar mengantarkan, beberapa orangtua murid bahkan menunggu sang anak hingga pulang sekolah. Para orangtua khawatir setelah penganiayaan terhadap salah seorang siswi yang videonya beredar luas menimpa anak mereka.

Beredarnya video penganiayaan terhadap salah seorang siswa oleh teman-teman satu kelasnya menuai banyak kecaman. Apalagi kasus bullying tersebut terjadi di saat jam pelajaran agama, namun guru yang bertugas tidak tampak berada di ruangan.

Sejumlah siswa tampak bergantian melakukan pemukulan terhadap siswi perempuan di pojok ruangan, hingga akhirnya dia menangis. Murid-murid lain juga tidak ada yang mencoba untuk menolongnya.

Baca juga:

Sidang Penganiayaan SMA 3, Saksi Sebut Korban Sempat Kesurupan

Sidang Penganiayaan Pelajar SMA 3 Jakarta Kembali Digelar

Ibunda Siswa SMA 3 Jakarta yang Meninggal Bersaksi di Pengadilan

(Ans)

Live Streaming

Powered by

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya