Liputan6.com, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok menilai semakin menjamurnya minimarket di Jakarta semisal 7-Eleven atau biasa disingkat Sevel, Indomaret, dan Alfamart lantaran tingginya permintaan masyarakat terhadap hal yang praktis, murah dan nyaman. Pria yang karib disapa Ahok itu pun mengaku tak bisa menyalahkan atas tingginya permintaan tersebut.
"Kota modern, sevel di mana-mana, tetep mesti ada. Kenapa sevel bisa tumbuh? Karena ada permintaan. Nah anak muda demo-demo, kenapa kamu nongkrong di situ kalau kamu nggak suka? Itu pertanyaan saya, kenapa kamu suka belanja ke situ? Karena zaman sudah berubah," ujar Ahok di Balaikota DKI, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Rabu, (26/11/2014).
Mantan Bupati Belitung Timur itu pun enggan menyalahkan mengapa banyak pengusaha yang semakin melirik industri waralaba tersebut. Menurut Ahok, masyarakat khususnya kaum muda diakui olehnya lebih menyukai berbelanja di minimarket lantaran dianggap lebih praktis bahkan murah bila dibanding di pasar tradisional.
"Kita kerja dari pagi, nggak sempet ke pasar, pulang malem, pasar tradisional sudah tutup, terus harga lebih murah, kamu pilih yang mana? Makanya, bukan persoalan salah di minimarket, sekarang bagaimana kita bisa membantu pasar tradisional jadi lebih nyaman. Kamu nggak bisa bebanin orang," ucap Ahok.
Ahok menegaskan pihaknya tidak pernah memberikan izin pendirian mini market. Menurutnya, selama ini pemberian izin pendirian minimarket bagi pengusaha waralaba diberikan oleh Wakikota.
"Itu bukan SK (surat keputusan) gubernur di walikota itu. Kita nggak pernah keluarkan izin minimarket. Di walikota itu urusannya," tegas Ahok.
Ahok juga mengatakan walau di satu sisi tidak bisa menyalahkan maraknya pembangunan minimarket, di sisi lain pihaknya akan terus berupaya banyak membangun pasar tradisional.
"Sekarang bagaimana kita membantu pasar tradisional jadi lebih nyaman. Kalau kamu nggak efisien (belanja di pasar tradisional), saya belain tuh toko kampung, mereka mahal nggak apa-apa, kamu marah-marah beli barang mahal," tandas Ahok. (Riz)
Ahok Jawab Kenapa Sevel Menjamur di Jakarta
Ahok menegaskan pihaknya tidak pernah memberikan izin pendirian minimarket.
diperbarui 27 Nov 2014, 09:04 WIBDiterbitkan 27 Nov 2014, 09:04 WIB
Ahok mengatakan bahwa dirinya akan bertahan di Gerindra apabila partai berlambang garuda merah itu konsekuen terhadap cita-cita yang telah dibuat sejak awal, Jakarta, Rabu (10/9/2014) (Liputan6.com/Johan Tallo)
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Mengenal Ciri-Ciri Badan Usaha: Pengertian, Jenis, dan Karakteristiknya
Pemerintah Terbitkan Surat Utang Dolar AS dan Euro untuk Pembiayaan APBN
12 Rekomendasi Kuliner Tangerang Terbaik, Dari Masakan Tradisional hingga Modern
Mitigasi Krisis Iklim, Taspen Hijaukan Ruang Terbuka Hijau Jambi
Rupiah Ambles Hari Ini, Ada Apa?
Pelantikan Pramono-Rano Tunggu Perpres, KPU Jakarta: Terjadwal Masih 7 Februari 2025
Polisi Buru 4 Pelawan Arus yang Keroyok Pengemudi Mobil di Jaksel
Batas Usia Pensiun Naik Jadi 59 Tahun, Begini Respons BPJS Ketenagakerjaan
100 Caption Kata Kata Alam Aesthetic untuk Instagram dan TikTok
Picu Kontroversi, Ibu-ibu di China Sewa Kurir Paket untuk Antar Anak ke Sekolah
Ciri Ciri Ekonomi Kreatif: Pengertian, Manfaat, dan Contohnya
Resep Ayam Goreng Kalasan yang Lezat dan Gurih