Warga Serang Polsek, Kota Enarotali Papua Mencekam

Penyerangan polsek dipicu masalah pemukulan kepada warga setempat oleh aparat keamanan yang terjadi pada Minggu malam.

oleh Katharina Janur diperbarui 08 Des 2014, 12:59 WIB
Diterbitkan 08 Des 2014, 12:59 WIB
Ilustrasi Kerusuhan
Ilustrasi Kerusuhan, Pengrusakan dan Tawuran (Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta - Situasi Kota Enarotali, Ibukota Kabupaten Paniai, Papua mencekam. Penyebabnya, Polsek Kota Enarotali diserang warga sekitar pukul 10.00 WIT, Senin (8/12/2014).

Penyerangan polsek dipicu masalah pemukulan kepada warga setempat oleh aparat keamanan yang terjadi pada Minggu malam, sekitar pukul 00.30 WIT. Akibat pemukulan itu warga marah dan menyerang Polsek Kota.

Kabarnya, akibat penyerangan ini 4 orang diduga tewas tertembak. Keempat nama-nama korban itu Habaku Degei, Neles Gobai, Bertus Gobai, dan Apinus Gobai.

Selain keempat orang ini, 13 orang lainnya masih dalam perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Paniai, karena dugaan luka tembak dan benda tajam.

Kapolda Papua, Irjen Pol Yotje Mende mengakui adanya penyerangan Polsek Kota di Enarotali. Namun pihaknya belum mengetahui adanya korban akibat penyerangan itu.

"Benar ada penyerangan Polsek, sehingga dilakukan upaya pengamanan kepada pelaku. Saya belum mendapatkan informasi yang lengkap, siapa yang menjadi korban dan bagaimana kronologis kejadian lengkapnya. Sampai saat ini kami terus berusaha menghubungi Kapolres setempat," ungkap Yotje. (Mut)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya