Jokowi Kunjungi Lokasi Longsor Banjarnegara Minggu

Sekretaris Kabinet Andi Widjajanto menyatakan sejumlah menteri kabinet terkait sudah berada di lokasi longsor Banjarnegara.

oleh Sugeng Triono diperbarui 13 Des 2014, 22:17 WIB
Diterbitkan 13 Des 2014, 22:17 WIB
Jokowi
Presiden Jokowi dan Iriana melambaikan tangan dari tangga pesawat Kepresiden RI.

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi dijadwalkan mengunjungi lokasi longsor di Banjarnegara,  Jawa Tengah pada Minggu 14 Desember 2014.  Jokowi terbang dari Bandara Halim Perdakusuma, Jakarta Timur esok hari pukul 07.00 WIB.

"Ya (ke Banjarnegara), terbang jam 07.00 WIB. Presiden bersama Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (Siti Nurbaya)," ujar Sekretaris Kabinet Andi Widjajanto dalam pesan singkatnya, Sabtu (13/12/2014).

Saat ini, imbuh dia, sejumlah menteri kabinet terkait juga sudah berada di lokasi. Mereka adalah Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimoeljono beserta Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Syamsul Maarif.

Longsor melanda Dusun Jemblung, Kecamatan Karangkobar, Banjarnegara, Jawa Tengah. Dusun itu kini telah rata dengan tanah. Bencana longsor itu meluluhlantakkan desa yang berpenghuni 53 kepala keluarga (KK) atau sekitar 300 jiwa tersebut.

Peristiwa tersebut terjadi sesaat setelah hujan gerimis mengguyur wilayah tersebut pada Jumat 12 Desember 2014. Bukit Telaga Lele yang menjulang di belakang Dusun Jemblung yang terletak di Desa Sampang, longsor dan menimpa sekitar 40 rumah yang berada di bawahnya.

Basarnas menyebut 19 orang tewas dalam kejadian tersebut. 15 Di antaranya telah teridentifikasi. Selain itu, korban selamat berjumlah 18 orang dengan rincian 8 mengalami luka ringan dan 10 luka berat. Mereka adalah Subroto (60), Maningsih (14), Irmayanti (3,5), Parno (49), Kotimah (25), Wawan (20), Juniati (25), NN Sifon (25)

Untuk 10 korban dengan kategori luka berat adalah Slamet Unut (40), Sukarsono (60), Sarwan (45), Edy (36), Suyit (60), Juwarti (40), Surati (40), Felix Rahayu (40), Absirun (53), Suwandi (41).

Tim kini menghentikan sementara proses evakuasi lantaran wilayah tersebut dihuyur hujan. Saat ini diperkirakan masih ada 100 orang yang tertimbun material longsor. (Ali/Ans)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya