Di Tengah Gerimis, Asien Berangkat Menghadapi Regu Tembak

Tak diketahui pasti apakah Asien (37), terpidana mati kasus narkoba yang akan dieksekusi berada di dalam salah satu mobil tersebut.

oleh Edhie Prayitno Ige diperbarui 17 Jan 2015, 22:20 WIB
Diterbitkan 17 Jan 2015, 22:20 WIB
Eksekusi Mati
Foto terakhir terpidana mati kasus narkoba Tran Thi Bich Hanh berkewarganegaraan Vietnam. (AntaraFoto)

Liputan6.com, Semarang - Di tengah hujan rintik, sekitar pukul 20.50 WIB, sepasukan polisi bersenjata lengkap di depan Gerbang Lembaga Pemasyarakatan Wanita Bulu, Semarang, Jawa Tengah, membuka jalan. Bersamaan dengan itu, pintu gerbang terbuka.
Tak lama kemudian, 6 unit mobil yang terdiri dari Daihatsu Xenia dan Toyota Avanza keluar beriringan. Mobil-mobil ini berpenumpang anggota Brimob Polda Jateng. Tak diketahui pasti apakah Tran Thi Bich Hanh atau Asien (37), terpidana mati kasus narkoba yang akan dieksekusi berada di dalam salah satu mobil tersebut.

Di mobil kedua, samar terlihat sosok berpakaian putih berambut panjang duduk diapit 2 anggota Brimob. Meski demikian, belum bisa dipastikan penumpang berpakaian putih adalah Asien alias Tran.

"Wah saya juga nggak tahu, Mas. Kadangkala memang ada penyesatan, di mana mobil yang diisi sosok tereksekusi malah tanpa pengawalan," kata salah satu anggota intel Polrestabes Semarang yang berjaga dengan pakaian biasa.

Meski rombongan sudah meninggalkan Lapas Wanita Bulu, penjagaan ketat masih berlangsung. Tak ada tanda-tanda dilonggarkan. Polisi bersenjata lengkap tetap berkumpul di depan gerbang lapas.

Menjelang keberangkatan Asien ke lokasi eksekusi, pengamanan memang cukup ketat. Puluhan anggota polisi bersenjata dari Sabhara Polrestabes Semarang dan Brimob Polda Jawa Tengah.
 
Lokasi eksekusi Asien memang sangat sulit diketahui karena di Boyolali baru kali ini dilakukan eksekusi mati. Namun, berdasar informasi dari sejumlah pihak, kemungkinan Asien akan dieksekusi di suatu daerah yang biasa dikenal sebagai Gunung Kelir. (Ado/Sss)

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya