Liputan6.com, Surabaya - Memasuki hari ke-40 hari pasca-jatuhnya pesawat AirAsia QZ8501, keluarga korban menggelar ritual doa bersama. Doa dibacakan secara agama Konghucu di depan posko antemortem Mapolda Jawa Timur.
Pemanjatan doa digelar dengan harapan, agar semua korban dapat segera ditemukan dan diidentifikasi. Selain itu, ritual ini juga sebagai penghormatan terakhir untuk mengantarkan arwah para korban agar diterima oleh Tuhan YME.
"Kami menyiapkan sesaji yang merupakan kesukaan dari mendiang keluarga, di antaranya, tiga mangkok nasi, daging babi, daging ayam, buah-buahan, dan hio atau dupa," kata seorang perwakilan keluarga, Ongko Gunawan, di Surabaya, Jatim, Kamis (5/2/2015).
Ongko Gunawan adalah kerabat dari Sherly Ong, Kho Kusma Chandra, dan Vera Chandra Kho. Ketiganya merupakan penumpang pesawat nahas AirAsia QZ8501, dengan rute Surabaya-Singapura pada 28 Desember 2014 lalu.
Hingga hari ini sudah 90 jenazah korban AirAsia yang berhasil dievakuasi. 77 Jenazah di antaranya sudah teridentifikasi dan 13 lainnya baru diberangkatkan ke Surabaya.
AirAsia QZ8501 penerbangan Surabaya-Singapura itu dinyatakan hilang pada 28 Desember 2014 di perairan Selat Karimata, Kalimantan Tengah. Pesawat tersebut mengangkut 155 penumpang dan 7 awak pesawat. (Ndy/Yus)
Sesaji dan Doa untuk Korban AirAsia QZ8501
Memasuki hari ke-40 hari pasca-jatuhnya pesawat AirAsia, keluarga korban menggelar ritual doa bersama.
diperbarui 05 Feb 2015, 17:42 WIBDiterbitkan 05 Feb 2015, 17:42 WIB
Warga melihat sejumlah serpihan yang diduga milik Pesawat AirAsia di halaman kantor Basarnas, Sulawesi Tengah, Rabu (4/2/2015). (Liputan6.com/Dio Pratama)... Selengkapnya
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Mimpi Kena Sihir: Tanda, Tafsir, dan Cara Mengatasinya
Rugikan Rp2 M, Konsultan Pengawas jadi Tersangka Proyek Jaringan Air Bersih di Sikka
Momen Menteri PKP dan Mendagri Ajak Ngopi Bareng Penghuni Rusun Cipta Griya Kedaung
Tinjau Simulasi Makan Bergizi Gratis di SLBN Kubar, Akmal Malik: Anak-Anak Suka dan Menikmati
Chelsea dan Bayern Munchen Tertarik Barter Pemain di Bursa Transfer Januari 2025
KA Mutiara Timur Pagi Kembali Beroperasi Januari Ini, Simak Jadwalnya
Memahami Overseas Adalah: Panduan Lengkap Studi dan Kerja di Luar Negeri
Dilimpahkan Tahap II, Tersangka Hendry Lie Segera Disidang Terkait Kasus Korupsi Timah
Temuan Pj Gubernur Kaltim Akmal Malik Saat Tinjau Ruas Jalan Nasional Kukar - Kubar
Jual Beli Barang Antik tapi Makelar Jaminkan Uang Palsu, Endingnya Begini
Mendagri dan Menteri PKP Tinjau Pelayanan Izin Bangun di Kota Tangerang
Bisakah Mengubah Perilaku Buruk Pasangan, Bagaimana Caranya Buya?