Liputan6.com, Lampung Utara - Aksi pembegalan atau perampasan sepeda motor di Lampung sudah sangat meresahkan. Dampaknya bahkan hingga ke dunia pendidikan. Salah satunya dialami SMP Negeri 1 Muara Sungkai, Lampung Utara, Lampung yang terancam tutup karena kekurangan murid.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Pagi SCTV, Rabu (18/2/201), kondisi sekolah milik pemerintah itu sangat memprihatinkan karena tidak terawat lagi. Dari 15 lokal ruangan, kini hanya 4 ruang saja yang bisa digunakan.
Kondisi bangunan sekolah nyaris 100% rusak. Mulai dari atap, genteng, plafon, meja kursi belajang siswa, hingga lantai sekolah sudah rusak parah. Kondisi ini sengaja dibiarkan karena memang banyak yang sudah tidak berfungsi.
Bagaimana tidak, SMPN 1 Muara Sungkai yang pernah menjadi sekolah favorit dan andalan masyarakat kini berubah drastis. Sekolah yang telah berdiri sejak 1989 ini kekurangan murid. Setiap tahunnya jumlah murid selalu berkurang drastis.
Para pelajar enggan bersekolah di SMPN 1 Muara Sungkai lantaran jalan menuju sekolah tersebut rawan aksi perampokan dan perampasan sepeda motor atau begal. Sudah belasan kali siswa SMPN 1 yang berasal dari luar desa menjadi korban pembegalan. Namun hingga kini para perampok dan perampas sepeda motor itu tak kunjung tertangkap.
Saat ini tercatat sekolah hanya memiliki 34 orang siswa dari kelas 1 hingga 3 SMP. Seluruh siswa yang masih bertahan merupakan warga yang rumahnya beredekatan dengan sekolah tersebut. Pada 2014 lalu, sebanyak 6 siswa yang baru masuk memutuskan pindah ke sekolah lain karena resah dengan aksi pembegalan. (Nfs/Rmn)
Rawan Begal, Sekolah di Lampung Nyaris Tutup Ditinggal Murid
Kondisi SMPN 1 Muara Sungkai sangat memprihatinkan. Selain bangunan rusak parah, jumlah siswanya terus berkurang lantaran takut dibegal.
diperbarui 18 Feb 2015, 07:24 WIBDiterbitkan 18 Feb 2015, 07:24 WIB
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Ini yang Harus Dilakukan jika Sudah Taubat tapi Mengulangi Maksiat, Penjelasan Ustadz Khalid Basalamah
Jadwal, Hasil, dan Klasemen Piala AFF 2024: Siapa Jadi Raja Asia Tenggara?
Jadwal dan Hasil Timnas Indonesia di Piala AFF 2024: Misi Jadi Raja Asia Tenggara
Erick Thohir Dapat Garansi Duel Timnas Indonesia vs Bahrain Berlangsung di Tanah Air
4 Destinasi Realistis Marcus Rashford Jika Tinggalkan Manchester United
Projo Bersiap Jadi Partai Politik, Pembuktian Jokowi Masih Kuat?
Upacara Erau, Tradisi Sakral Masyarakat Kutai Kartanegara
Dihadiri Jajaran Kabinet Merah Putih, Putri Zulkifli Hasan Membuka Workshop PAN di Surabaya
DPP PDIP Desak Polisi Tangkap Pemasangan Spanduk Negatif Jelang Kongres
Menteri Rosan Bertemu Tiga Perusahaan Raksasa Tiongkok Bahas Percepatan Investasi Mobil Listrik di Indonesia
Piala Presiden 2024 Untung Rp31,9 Miliar, Digunakan untuk Bantu Program Timnas Indonesia
Jakarta hingga Nusantara, Seperti Ini Tren Perjalanan Indonesia Tahun 2024