Liputan6.com, Jakarta - Peneliti Bidang Politik The Indonesian Institute (TII) Ahmad Hidayah menilai, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo memiliki peluang besar menang di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 jika berpasangan dengan Menteri BUMN Erick Thohir.
Pasalnya, kepala daerah dan menteri ini dianggap memiliki modal yang saling melengkapi untuk meraup dukungan publik di kontestasi demokrasi 2024 mendatang.
Baca Juga
Erick Thohir Apresiasi Kerja Keras Shin Tae-yong di Media Korea Selatan: Menghormati Semua Pencapaiannya
Timnas Indonesia Wajib Bersatu dan Berjuang di 4 Pertandingan Tersisa Kualifikasi Piala Dunia 2026
Erick Thohir Pamer Pencapaian Timnas Indonesia di 2024, Didorong Kontribusi Signifikan Shin Tae-yong
“Ganjar-Erick paling berpotensi menang atau paling kuat, keduanya memiliki elektabilitas lalu ditopang kekuatan finansial dari Erick Thohir plus saling melengkapi sebagai tokoh daerah dan elite nasional,” ucap Ahmad dalam keterangan tertulis, Rabu (15/2/2023).
Advertisement
Seperti diketahui, berdasarkan hasil survei berbagai lembaga, elektabilitas yang dimiliki oleh pasangan Ganjar-Erick tidak bisa dipandang sebelah mata. Salah satunya hasil survei Algoritma yang menyebutkan duet Ganjar-Erick memiliki elektabilitas sebesar 34,5 persen.
Kemudian lembaga Indo Riset mengungkapkan Ganjar-Erick memiliki elektabilitas sebesar 37,5 persen. Perolehan elektabilitas ini memperlihatkan dua figur pemimpin tersebut saling melengkapi dalam menghimpun dukungan masyarakat.
Di mana Ganjar kuat di daerah pulau Jawa sebagai tokoh pemimpin daerah. Sedangkan Erick Thohir mampu menghimpun suara dari berbagai daerah di luar pulau Jawa sebagai menteri yang memiliki lingkup kerja nasional.
Punya Modal Logistik Kuat
Di samping itu, duet Ganjar-Erick juga memiliki kekuatan logistik yang cukup untuk menopang mesin pemenangan di Pilpres 2024.
Erick merupakan profesional kelas dunia sebelum berkecimpung di pemerintahan. Ia merupakan orang Asia pertama yang mampu memiliki salah satu klub sepak bola terbesar di dunia, yakni Inter Milan FC.
Oleh karenanya, Ahmad menilai duet Ganjar-Erick paling potensial untuk diusung di Pilpres 2024. Keduanya saling melengkapi untuk memenangkan kontestasi demokrasi mendatang.
“Untuk kandidat cawapres yang cocok itu yang melengkapi. Posisi capres dan cawapres itu dua hal yang harus melengkapi,” kata Ahmad menandaskan.
Advertisement