Liputan6.com, Jakarta - Sepekan sudah kawasan binaan pedagang kaki lima (PKL) Lenggang Jakarta di Lapangan Monumen Nasional (Monas) diresmikan. Kawasan ini diharapkan dapat menjadi embrio penataan PKL di wilayah lainnya.
Program Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok yang diresmikan 22 Mei 2015 ini menemui hambatan. Para pedagang mengeluh sepi pembeli. Padahal, pintu masuk Monas sudah dipindahkan sesuai permintaan para pedagang.
Ahok mengatakan, dia tidak ambil pusing dengan keluhan pedagang. Dia mempersilakan pedagang untuk keluar kalau tidak kuat dengan kondisi sepi pembeli ini.
"Kalau dia ngeluh, silakan keluar. Kita sudah promosikan terus nih," ujar Ahok di Balaikota, Jakarta, Jumat (29/5/2015)
Ahok menilai, permasalahan Lenggang Jakarta mirip dengan Blok G Pasar Tanah Abang. Para pedagang sepi pembeli karena masih banyak PKL liar yang berjualan.
"Kenapa tidak laku? Ini mirip-mirip Tanah Abang blok G. Kalau di luar masih jualan sembarangan ya bermasalah," imbuh dia.
Ahok tidak khawatir jika Lenggang Jakarta ditinggal pelanggan bahkan pedagang. Dia mengklaim banyak warga yang mau berjualan di Lenggang Jakarta.
"Jika pada pindah? Banyak yang mau masuk. Banyak yang antre yang mau masuk situ. Itulah kita namanya inkubator," pungkas Ahok. (Mvi/Mut)
Ahok: Pedagang Lenggang Jakarta Ngeluh Sepi, Silakan Keluar
Ahok menilai, permasalahan Lenggang Jakarta mirip dengan Blok G Pasar Tanah Abang.
diperbarui 29 Mei 2015, 13:28 WIBDiterbitkan 29 Mei 2015, 13:28 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 Jawa Tengah - DIYAsam Urat Tinggi? Coba Aneka Jus Ini
6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Pakar Ungkap Manfaat Daun Bandotan untuk Rematik dan Cara Mudah Mengolahnya
Resep Jus Seledri untuk Kolesterol, Praktis dan Bisa Dikreasikan dengan Buah-buahan
Kalah dari Pasangan Korsel, Fikri/Daniel Runner Up Thailand Masters 2025
Restoran Steak Halal Satu-satunya di Jewel Changi Singapura Bakal Ditutup Permanen 1 Maret 2025
Pria Ditemukan Tewas di Kali Kembangan Jakbar, Diduga Menceburkan Diri
1 Dolar Berapa Rupiah dari Tahun 2020 ke 2025: Fluktuasi dan Faktor Pengaruhnya
Arti No Pork No Lard: Memahami Makanan Halal dan Bebas Babi
Hasil BRI Liga 1: 10 Orang Borneo FC Sikat PSS Sleman, Semen Padang Ditahan Malut United
Laba Bank OCBC Naik 19 Persen pada 2024, Nilainya jadi Segini
Cara Menggunakan Daun Sirih Cina untuk Wajah, Bahan Alami untuk Sehatkan Kulit
Rincian Transfer Marcus Rashford dari Manchester United ke Aston Villa, Bisa Dibeli Permanen Segini
Zelenskyy: 4 Orang Tewas dalam Serangan Rusia di Sekolah Kursk