Liputan6.com, Manila - Apa sebenarnya yang dilakukan Vitaly Zdorovetskiy? YouTuber Rusia ditangkap di Filipina. Kini proses deportasinya tertunda.Vitaly Zdorovetskiy, yang dikenal dengan video prank, ditahan di Filipina atas tuduhan mengungkapkan dan pencurian selama siaran langsung.
YouTuber Rusia Vitaly Zdorovetskiy telah ditangkap di Filipina dan akan tetap ditahan karena ia menghadapi berbagai tuntutan pidana alih-alih langsung dideportasi, pihak yang berwenang mengonfirmasi pada hari Senin.
Advertisement
Zdorovetskiy ditahan pada tanggal 3 April di sebuah hotel di Kota Pasay setelah dikeluarkannya perintah misi oleh Biro Imigrasi, yang menyatakannya sebagai warga negara asing yang "tidak diinginkan", dikutip dari laman Hindustan Times, Rabu (9/4/2025).
Advertisement
Menteri Dalam Negeri Jonvic Remulla mengumumkan selama jumpa pers bahwa Zdorovetskiy akan dimintai pertanggungjawaban berdasarkan hukum Filipina atas dugaan tindakan yang dilakukan selama ia tinggal di sana, yang banyak di antaranya terekam dalam video dan menyebar secara berani.
"Dia akan tetap berada di sana untuk saat ini di fasilitas terpencil Biro Imigrasi di Muntinlupa sambil menunggu konferensinya di sini. Kami tidak akan mendeportasinya. Dia akan dimintai pertanggungjawaban berdasarkan hukum di Filipina," kata Remulla.
Apa saja tuduhan yang dihadapi Vitaly Zdorovetskiy?
Zdorovetskiy menghadapi sejumlah tuduhan termasuk mengganggu orang dan terlibat skandal dan percobaan pencurian. Kepolisian Metro Manila mengatakan, tuduhan tersebut berasal dari beberapa kejadian selama siaran langsungnya, di mana dia melaporkan melecehkan warga Filipina di tempat umum.
Perilaku Zdorovetskiy
Rekaman yang disajikan selama pengarahan menunjukkan Zdorovetskiy berinteraksi secara agresif dengan seorang penjaga keamanan dan seorang wanita tua di Bonifacio Global City, Taguig.
Dia juga melaporkan melompat ke jeepney yang sedang melaju, membuat ulasan negatif tentang bisnis lokal, dan mencuri barang-barang kecil, seperti kipas angin listrik dari restoran dan sepeda roda tiga, yang kemudian ditinggalkannya di jalan.
"Masa ketika orang asing bisa begitu saja tidak menghormati orang Filipina. Ini adalah contoh bahwa kami serius, di negara kami sendiri. Kami tidak akan membiarkan mereka meremehkan kami," tegas Remulla.
"Zdorovetskiy akan menjalani interogasi taktis sehingga kami bisa mendapatkan identitas juru kameranya. Juru kamera, yang saya kira orang Filipina, juga akan menghadapi dakwaan karena ia terlibat dalam tindak pidana. Kami masih mencari juru kamera tersebut."
Polisi Metro Manila kini sedang menyelidiki teman lokal Zdorovetskiy, yang diyakini sebagai juru kamera Filipina yang diduga memfasilitasi aksinya saat siaran langsung.
Advertisement
