Tim DVI Targetkan Identifikasi Korban Hercules Rampung Besok

Direktur Eksekutif DVI Indonesia berharap keluarga korban yang ditinggalkan terus melapor ke pos DVI untuk pengambilan sampel antemortem.

oleh FX. Richo Pramono diperbarui 03 Jul 2015, 19:09 WIB
Diterbitkan 03 Jul 2015, 19:09 WIB
20150703-Pesawat-Hercules-C130-Jatuh-Medan-Tim-DVI1
Tim DVI Pus Dokkes Mabes Polri mengecek dokumen keluarga korban kecelakaan Pesawat herkules C - 130, Medan, Jumat (3/7/2015). 49 jenazah sampai saat ini belum teridentifikasi, karena kondisi jenazah sulit di kenali. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Medan - Tim DVI menargetkan proses identifikasi jenazah korban kecelakaan pesawat Hercules C-130 yang jatuh di Jalan Jamin Ginting, Medan, Sumatra Utara, akan selesai besok. Masih ada puluhan jenazah yang belum teridentifikasi.

"Kami menargetkan selesai besok. Hari ini kami akan rampungkan proses postmortem, besok tambahan pemeriksaan ulang," ujar Direktur Eksekutif DVI Indonesia Kombes Anton Castilani di RSUP Adam Malik, Medan, Sumatra Utara, Jumat (3/7/2015).

Menurut dia, proses identifikasi hari ini hanya berlangsung hingga pukul 18.00 WIB. Sejauh ini sebagian besar jenazah korban telah teridentifikasi dan diserahkan ke Lanud Soewondo untuk diterbangkan ke kota asal masing-masing.

"Sampai saat ini sudah 108 jenazah yang teridentifikasi. Yang hari ini itu 12 yang sudah dibawa ke Lanud Soewondo," kata Anton.

Kondisi jenazah korban yang belum teridentifikasi sudah memprihatinkan. Puluhan jenazah itu kini disimpan di kontainer pendingin. Hal itu dilakukan agar jenazah tidak semakin membusuk dan mengurangi bau menyengat di area RSUP Adam Malik.

"Paling akan bau kembali ketika kontainer dibuka untuk mengambil jenazah dan melanjutkan proses identifikasi," jelas Anton.

Dia berharap keluarga korban yang ditinggalkan terus melakukan pelaporan ke pos DVI untuk pengambilan antemortem. Pengambilan sampel antemortem akan mempermudah tim DVI mencocokkannya dengan postmortem dari jenazah.

"Makanya kita sebenarnya menunggu info dari keluarga korban. Karena itu akan sangat membantu proses identifikasi jenazah," pungkas Anton. (Bob/Yus)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya