Liputan6.com, Jakarta - Jasad jurnalis media online, Nurbaeti Rofiq, ditemukan membusuk di rumahnya pada Sabtu 18 Juli 2015 siang. Belum ada kepastian tentang waktu meninggalnya wanita 44 tahun tersebut.
Direktur Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Krishna Murti memperkirakan wartawati Nurbaeti tewas pada 15 Juli.
"Diperkirakan (tewasnya) dua hari sebelum Lebaran," jelas Krishna ketika dihubungi Liputan6.com, Minggu (19/7/2015).
Namun, Krishna ragu ketika melihat kondisi jenazah Nurbaeti. Sebab, jasad korban sudah dikerubungi binatang pengurai saat ditemukan. "Tapi sudah dihinggapi belatung, mungkin juga sudah lama tewasnya," ujar Krishna.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Kota Depok AKBP Teguh mengatakan Nurbaeti meninggal berminggu-minggu lalu. "Kira-kira (korban tewas) sudah tiga minggu," ungkap Teguh.
Sebelumnya, rumah Nomor 6 Blok NC, RT 01 RW 09, Perumahan Gaperi, Kecamatan Bojong Gede, Kota Depok, Jawa Barat, menyita perhatian warga sekitar. Sesosok mayat perempuan tergeletak dengan kondisi mengenaskan pukul 13.00 WIB akhir pekan lalu.
Mayat itu adalah Nurbaeti. Polisi menyatakan hasil otopsi jenazah menunjukkan adanya tanda-tanda kekerasan di tubuh korban.
"Hasil otopsi sementara ada luka bekas tusukan benda tajam," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Mohammad Iqbal.
Nurbaeti ditemukan dengan bekas jeratan tali di tangan kirinya. Dia ditemukan setelah keluarga mencari-carinya jelang Hari Raya Idulfitri. Polisi menduga Nurbaeti adalah korban pencurian dengan kekerasan (curas) karena adanya tanda-tanda kerusakan gembok pagar dan pintu rumah yang dibobol serta raibnya barang-barang miliknya. (Bob/Yus)