Liputan6.com, Madinah - Meski sebagian jemaah calon haji sudah ke Mekah, Kota Madinah masih tetap padat. Diperkirakan ratusan ribu jemaah dari seluruh dunia terus memasuki Madinah Al- Munawarah. Jemaah haji Indonesia sendiri yang sudah memasuki kota Madinah berjumlah 51.705 orang.
Kedatangan puluhan ribu jemaah haji asal Indonesia di Madinah diprediksi akan mencapai puncaknya pada Kamis, 3 September 2015.
Tapi hingga saat ini, Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi masih menemukan sejumlah persoalan. Di antaranya masalah kursi roda jemaah yang tercecer di Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMMA).
Puluhan kursi roda itu awalnya tidak terangkut bus pengangkut jemaah, lantaran tidak dibungkus dengan plastik. Pihak Bandara AMMA Madinah tidak langsung mengeluarkan kursi roda tersebut, karena banyak kursi roda yang dibawa dari Tanah Air tidak di packing. Seharusnya kursi roda dibungkus dengan plastik di setiap bandara di embarkasi.
"Kalau jemaah mengetahui dari awal bahwa kursi roda harus di-packing atau dibungkus plastik, maka pasti akan di-packing. Tapi ini belum jaminan, tergantung dari bandara sini (Madinah)," ujar Kasi Perlindungan Jamaah Daerah Kerja (Daker) Bandara Jedah-Madinah Jajang Hasan Basri, Senin (31//8/2015), di Madinahh, Arab Saudi.
Diakuinya, ada sebagian kursi roda yang dikeluarkan dari bandara berbarengan dengan koper jamaah. Namun, lebih banyak yang tertahan.
"Kita awalnya tidak tahu posisi kursi roda ada di mana. Di hari ketiga kedatangan jemaah kita mengeluarkan 15 kursi roda dari gudang bandara. Di hari berikutnya ada yang berbarengan dengan koper. Besoknya ada lagi yang tertahan. Bahkan ada 30 kursi roda yang tertahan di imigrasi," urai Jajang.
Setelah diurus oleh PPIH, kursi roda yang menumpuk di ruang imigrasi itu akhirnya dikeluarkan. Namun tidak bisa langsung diambil. Karena oleh petugas bandara, kursi roda tersebut diangkut ke gudang terlebih dahulu. Baru setelah itu bisa diambil dan dibawa ke Kantor Misi.
Terkait kondisi ini, jemaah yang merasa kehilangan kursi roda diharap melapor melalui sektornya masing-masing, dan dipersilakan mengambil kursi roda dan barang-barang yang tercecer di Kantor Misi Haji Indonesia, Madinah.
Berdasarkan Data Sistem Komputerasi Haji Terpadu (Siskohat), sampai Senin (31/8/2015) pukul 06.00 WAS, sekitar 52.335 jemaah haji dan petugas haji yang terdiri dari TPHI, TKHI dan TPIHI telah tiba di Madinah dengan rincian jumlah jemaah haji 51.705, TPHI berjumlah 126 petugas, TKHI 378 petugas dan TPIHI 126 petugas. (Sun)
Kursi Roda Bermasalah, Jemaah Haji Wajib Packing dari Embarkasi
Pihak Bandara AMMA Madinah tidak langsung mengeluarkan kursi roda tersebut, karena banyak yang dibawa dari Tanah Air tidak di-packing
Diperbarui 31 Agu 2015, 16:33 WIBDiterbitkan 31 Agu 2015, 16:33 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Produksi Liputan6.com
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Saksikan Sinetron Ketika Cinta Memanggilmu Episode Kamis 24 April Pukul 18.20 WIB di SCTV, Simak Sinopsisnya
OJK Luncurkan Pusat Inovasi 2.0, Kembangkan Skema Pembiayaan Industri Kreatif Game hingga Animasi
10 Rekomendasi Film Bencana Alam di Netflix Wajib Tonton di 2025
Tampak Depan Rumah Minimalis Modern 2 Lantai, Jadi Hunian Idaman Masa Kini
5 Model Atap Rumah Dak Kombinasi Taman/Rooftop, Multifungsi dan Estetis
Hasil Final Four PLN Mobile Proliga 2025: Bank SumselBabel Bungkam Samator
Contoh Surat Lamaran Kerja yang Baik dan Benar, Simak Tips Membuatnya
Surya Utama Ingatkan Makan Bergizi Untuk Menciptakan Pemerataan Pembangunan
Sinopsis Film Drop, Saat Kencan Pertama Jadi Momen Menegangkan Ibu Tunggal
Gereja Katedral Jakarta Gelar Misa Requiem untuk Paus Fransiskus Sore Ini
Oknum Konsulen Diduga Tendang Testis Residen PPDS Unsri, Ini Dampak Trauma pada Organ Intim Menurut Dokter
Nasib Jenazah PMI Banyuwangi di Kamboja Belum Jelas, Keluarga Justru Diteror Nomor Tak Dikenal