Liputan6.com, Jakarta - Indonesia masuk dalam Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) pada akhir 2015. Namun, kesiapan Indonesia dalam MEA masih diragukan.
Keraguan tersebut terletak pada kesiapan sumber daya manusia (SDM) untuk bersaing dengan pekerja-pekerja dari negara Asia Tenggara lain. Menangkal keraguan itu, Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemristekdikti) sudah punya cara untuk meningkatkan daya saing SDM dari Indonesia.
Cara tersebut adalah mengembangkan program transfer kredit pendidikan atau credit transfer center (Create). "Pada 2015, sebanyak 700 mahasiswa mengikuti Create dengan melakukan kredit transfer mata kuliah dalam 1 semester," ujar Direktur Pembelajaran Kemenrisetdikti, Paristianti Nur Wardani di Gedung Kemristekdikti, Jakarta, Jumat (23/10/2015).
"Program ini dilakukan antarperguruan tinggi baik di dalam negeri maupun luar negeri sesuai standar pembelajaran," sambung dia.
Dengan adanya Create, jelas Paristianti, Mahasiwa dari beberapa perguruan tinggi di Indonesia bisa melakukan transfer kredit ke sejumlah Universitas di beberapa negara. Seperti sejumlah universitas di Amerika Serikat, Eropa, China, Jepang dan Korea Selatan.
Karena banyak manfaat yang bisa didapat dari program Create, ia berharap jumlah mahasiswa yang ikut program ini bisa lebih banyak lagi di masa mendatang. Bahkan ia berharap bisa mencapai jumlah ribuan orang.
"Jumlah total perguruan tinggi di Indonesia sebanyak 4.327 dengan total mahasiswa 7.014.563 orang. Dengan demikian, di tahun 2016 mendatang diharapkan jumlahnya dapat meningkat jadi 1.000 mahasiswa," ujar Paristianti.
Tidak hanya itu, Create juga diyakininya bisa meningkatkan presentasi lulusan yang langsung bekerja. Pada 2015 ini hanya sebesar 50 persen bisa meningkat jadi 60 persen di 2016. (Ger/Mut)
Jurus Kemristekdikti Tingkatkan Daya Saing RI di MEA
Indonesia masuk dalam Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) pada akhir 2015.
diperbarui 23 Okt 2015, 13:58 WIBDiterbitkan 23 Okt 2015, 13:58 WIB
Mendag Thomas Lembong (kanan) meresmikan peluncuran Mobile magic box di Kemendag, Jakarta, Senin (28/9/2015). AEC Center dibentuk untuk edukasi publik tentang perkembangan dan peluang MEA. (Liputan6.com/Faizal Fanani)... Selengkapnya
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Live dan Produksi VOD
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Cara Cek NIK KTP Penerima Bansos PKH Secara Online
10 Desain Rumah Modern Klasik yang Cocok untuk Hunian Masa Kini
Arti Sepuh: Pengertian, Makna, dan Penerapannya dalam Kehidupan Sehari-hari
Apa Itu Ideologi: Pengertian, Jenis, dan Pengaruhnya dalam Kehidupan Berbangsa
Arti Lailatul Qadar: Memahami Keistimewaan Malam Penuh Berkah
Apa yang Dimaksud dengan Wirausaha: Pengertian, Karakteristik, dan Manfaatnya
Ukraina Rebut Kembali Pishchane, Desa Pertambangan Strategis yang Dikuasai Rusia
Tak Takut Berubah, 3 Zodiak Ini Selalu Lakukan Transformasi dalam Hidup Mereka
8 Desain Kitchen Set Japandi, Jadi Perpaduan Style Jepang yang Minimalis dan Hangat
Guru di Pedalaman Sulawesi Kritik Program Makan Gratis yang Berimbas Pemangkasan Anggaran Pendidikan
10 Potret Ariel Tatum di IFFR 2025, Tampil Mempesona dengan Busana Karya Desainer Lokal
Duh, Nasib Transportasi Umum Kian Mengkhawatirkan