Liputan6.com, Jakarta - Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid menyerukan, agar para santri bisa mengaplikasikan semangat Resolusi Jihad Jilid II untuk mengatasi beragam persoalan yang mendera bangsa Indonesia saat ini.
"Sangat layak kalau saat ini digelorakan lagi Resolusi Jihad Jilid II. Banyak kondisi darurat di negeri ini, mulai darurat narkoba, darurat kejahatan terhadap anak, asap, dan lain sebagainya," ujar Hidayat dalam seminar nasional Aktualisasi Sumpah Pemuda di Kalangan Santri, di Gedung DPR, Senayan, Selasa, (27/10/2015).
Resolusi Jihad dideklarasikan tanggal 22 Oktober 1945 untuk menjaga dan mempertahankan kemerdekaan Indonesia yang diproklamirkan 17 Agustus 1945. Ketika itu Hasyim Asyhari mengeluarkan fatwa wajib hukumnya bagi setiap santri atau Muslim untuk berjuang mempertahankan kemerdekaan Indonesia dari para penjajah.
Hidayat menyatakan, berdasar data dari Kementerian Agama RI, jumlah santri di Indonesia mencapai 3,9 juta orang. Dengan jumlah yang sangat besar itu, peran santri amat strategis untuk membantu pemerintah menyelesaikan beragam persoalan yang kini dihadapi bangsa Indonesia.
"Jumlah yang signifikan ini juga harus diikuti dengan peran santri yang signifikan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara,' imbuh Hidayat. Seminar ini juga menghadirkan Ketua Umum MUI KH Ma'ruf Amin dan Pimpinan Ponpes Modern Gontor KH Hasan Abdullah Sahal. (Dms/Sun)
Wakil Ketua MPR: Resolusi Jihad Jilid II Layak Digelorakan lagi
Pemaknaan kembali semangat Resolusi Jihad Jilid II dinilai cocok untuk kondisi Indonesia saat ini.
diperbarui 27 Okt 2015, 20:09 WIBDiterbitkan 27 Okt 2015, 20:09 WIB
Penetapan Hari Santri Nasional pun sontak langsung menjadi sorotan publik, khususnya para pengguna jejaring sosial. ... Selengkapnya
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Endoskopi Adalah: Prosedur Medis Penting untuk Diagnosis dan Pengobatan
SPPA Catat Kenaikan Transaksi 76% di 2024, Siap Tambah Layanan Repo
Efisiensi Anggaran, BKN Tetapkan 2 Hari WFA dan 3 Hari WFO
Anggaran Pembangunan IKN Diblokir, Istana: Bukan Berarti Tidak Ada
Minji, Hanni, Danielle, Haerin, dan Hyein Umumkan Nama Grup Baru Setelah Tinggalkan 'NewJeans'
Istana Tegaskan Gaji ke-13 dan 14 ASN Bukan Bagian Efisiensi, Pasti Dibayarkan Negara
Nosferatu 1922 vs 2024: Evolusi Legenda Vampir di Layar Lebar
Komdigi Siapkan Internet Murah Fixed Broadband Rp 100 Ribuan untuk 100Mbps
Apa Itu Virtual Office? Ini Sederet Keuntungan dan Manfaatnya
7 Potret Vic Chou dan Blue Lan Mantan Pacar Barbie Hsu, Dikenang
Pelaku Pembakaran Wanita di Bandar Lampung Ditangkap di Sumatera Selatan
Berilah Peminta-minta walau Seadanya, Akan Menarik Keberkahan Kata Buya Yahya