Liputan6.com, Jakarta - Anggota Komisi III DPR Supratman Andi Agtas mengatakan, beredarnya isu mengenai adanya suap sebesar Rp 20 miliar untuk setiap anggota Majelis Kehormatan Dewan (MKD) harus diungkap secara jelas.
"Saya akan meminta klarifikasi terhadap Wakil Ketua MKD Junirmart Girsang. Karena kalau tidak diungkap itu artinya Junimart sudah melakukan upaya untuk memecah bela anggota MKD," ujar Supratman di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (26/11/2015).
Dia menuturkan, apabila ada seseorang yang mengetahui tindak pidana terjadi, kemudian tidak melaporkannya, hal ini dapat menimbulkan masalah.
"Ini harus diungkap, agar tahu siapa penyuap dan yang disuap. Isu ini tidak main-main," tegas Supratman.
Menurut Supratman, akan lebih berbahaya jika isu penyuapan Rp 20 miliar untuk setiap anggota MKD sengaja digulirkan dan ternyata adalah upaya untuk meminta jumlah nominal suap yang lebih dari yang diisukan.
"Ini jelas berbahaya buat 17 orang anggota MKD yang sampai saat ini menurut saya sedang berjuang untuk menegakan etika, keluhuran dan martabat DPR," tegas Supratman.
Dia juga berharap, demi menjaga martabat semua anggota MKD, Junimart Girsang harus mengungkapkan siapa sosok yang bermaksud melakukan tawaran suap terhadapnya.
"Tunjuk hidung siapa orangnya, supaya segera diproses, kalau tidak ini bisa menjadi masalah buat yang bersangkutan. Karena tidak melakukan upaya melaporkan ini pada penegak hukum," tutur Supratman.
Politisi Partai Gerindra itu berpendapat, sesungguhnya masyarakat Indonesia telah diadu domba dalam menyikapi polemik antara Menteri ESDM Sudirman Said dengan Ketua DPR Setya Novanto.
"Hampir semua elemen bangsa ini menghabiskan energinya hanya untuk membicarakan sesuatu yang menurut saya tidak produktif," pungkas Supratman. (Dms/Dan)
Supratman Gerindra: MKD Bisa Pecah Karena Isu Suap Rp 20 Miliar
Wakil Ketua MKD Junimart Girsang didesak untuk segera menjelaskan isu tersebut karena bisa memecah belah MKD.
diperbarui 27 Nov 2015, 04:57 WIBDiterbitkan 27 Nov 2015, 04:57 WIB
Para aktivis Parlemen Watch Mahasiswa Indonesia (PWMI) itu meminta MKD DPR mengusut tuntas laporan Menteri ESDM Sudirman Said. (Liputan6.com/Oscar Feri)
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Video Fans Project FM Kim Seon Ho Berujung Donasi Rp25 Juta untuk Anak-Anak di Rumah Singgah
Industri Katup Lokal Keluhkan Inkonsistensi Penerapan Kebijakan Perdagangan Nasional
165 Movie Quote Inspiratif untuk Memotivasi Diri, Pacu Semangat Hidup
Dimeriahkan Ragam Kegiatan, Isuzu Indonesia Sukses Gelar Puncak Perayaan ke-50 Tahun
Maruarar Sirait: Saudaraku Umat Kristiani, Jangan Ragu Dukung Ridwan Kamil
Ini Cara Adukan Masalah Pilkada Serentak 2024 Lewat Aplikasi Sapawarga Jabar
Tak Boleh Overclaim, Produk Kosmetik Harus Punya Dasar Ilmiah dan Uji Klinis yang Valid
Ruben Amorim Beber 2 Kelemahan Manchester United di Era Erik ten Hag
Junnosuke Taguchi Eks Member KAT-TUN Kejutkan Publik, Putuskan Jadi Pria Penghibur di Fukuoka
Dorong Generasi Muda Bangga Jadi Petani, Menaker Buka Temu Mitra Wirausaha
Kementerian PU Pastikan Kesiapan Jalan Nasional hingga Tol saat Natal dan Tahun baru
Apa Arti Bubu dalam Bahasa Gaul: Panggilan Sayang yang Viral di Media Sosial