Warga Minahasa Diminta Waspadai Lahar Dingin Gunung Soputan

Meski aktivitas sedang menurun, hujan cukup lebat terjadi di sekitar Gunung Soputan.

oleh Liputan6 diperbarui 09 Jan 2016, 14:49 WIB
Diterbitkan 09 Jan 2016, 14:49 WIB
20160109-Gunung-Soputan-AFP
Gunung Soputan memuntahkan abu ke udara selama letusan dilihat dari desa Silian, Kabupaten Minahasa Tenggara, Sulawesi Utara (5/1/2016). (ADI DWI SATRYA/AFP)

Liputan6.com, Jakarta - Bupati Minahasa Tenggara, Sulawesi Utara James Sumendap meminta warga tidak melakukan aktivitas di sekitar aliran sungai yang menjadi jalur lahar dingin Gunung Soputan.

"Memang saat ini aktivitas Gunung Soputan sedang menurun, tapi yang perlu kita waspadai khususnya warga yakni adanya ancaman lahar dingin apalagi hujan cukup lebat," kata James di Ratahan, seperti dikutip Antara, Sabtu (9/1/2016).

James meminta para kepala desa, dan camat yang berada di sekitar Gunung Soputan mengingatkan warganya untuk tidak melakukan aktivitas pada radius 6,5 kilometer dari puncak gunung.

"Saya sudah perintahkan untuk melarang aktivitas di kaki gunung sesuai yang sudah ditetapkan. Kepala desa dan camat yang daerahnya dekat dengan gunung menyampaikannya ke masyarakat," ujar dia.

James menambahkan, jajaran pemerintah kabupaten (Pemkab) terus berkoordinasi untuk mengantisipasi letusan susulan Gunung Soputan dalam beberapa hari ke depan.

"Letusan susulan tak dapat kita prediksi, tapi tetap kita harus siaga," kata dia.

James juga memerintahkan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) untuk melakukan pendataan dampak kerusakan yang terjadi akibat letusan Gunung Soputan.

"Apa-apa kerusakan didata, khususnya untuk tanaman pertanian milik warga dan mendata warga masyarakat yang terkena dampak erupsi," kata James.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya