Liputan6.com, Jakarta - Kader Partai Keadilan Sejahtera Muhamad Idrus ikut meramaikan bursa Pilkada DKI Jakarta 2017. Sama seperti Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), dia ingin mencalonkan diri sebagai gubernur Ibu Kota.
Dia pun berjanji ketika terpilih, akan menggelontorkan dana Rp 1 miliar untuk setiap rukun warga (RW) di setiap desa per tahun.
Menurut dia, selama ini, ada kesenjangan yang cukup lebar antara si kaya dan miskin. Karena itu, harus ada pemerataan pembangunan di setiap wilayah Jakarta.
"Sudah selayaknya Pembangunan Jakarta ke depan tidak lagi terfokus hanya sekitaran Jalan Thamrin-Sudirman, tapi dan harus di level terendah yaitu RW. Jika kita sepakat Program 1 Miliar 1 RW per tahun adalah salah satu program untuk menggerakkan ekonomi masyarakat dalam memperkecil kesenjangan tersebut," ujar Idrus dalam rilisnya, Jakarta, Kamis (24/3/2016).
Baca Juga
Dia menilai Ibu Kota memiliki dana yang cukup untuk program tersebut. Jumlah RW di Jakarta ada 2.709 buah. Itu artinya, hanya perlu Rp 2,709 triliun. Sementara, lanjut dia, total nilai APBD DKI 2016 adalah Rp 66, 37 triliun.
"Kita jadikan momentum untuk masyarakat mengelola keuangan secara mandiri dan profesional" kata Idrus.
Dia mempersilakan Ahok mengadopsi program ini jika bersedia. Sebab, dia hanya ingin Jakarta maju dan tidak ada lagi ketimpangan sosial.
"Program #JakartaKEREN ini tidak hanya ditujukan kepada saya ketika takdir Allah menjadikan Gubernur DKI Jakarta 2017-2022 tapi secara pribadi kalaupun Pak Basuki ingin merealisasikannya segera Insya Allah saya secara pribadi ikhlas demi #JakartaKEREN," ucap Idrus.