Liputan6.com, Tangerang - Bentrokan kembali terjadi antara warga Dadap, Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang, yang menolak penggusuran lokalisasi dengan aparat gabungan yang terdiri dari polisi, TNI, dan Satpol PP.
Ratusan warga kembali menyerang aparat dengan lemparan batu. Aksi itu pun dibalas petugas dengan menembakkan gas air mata kepada warga.
Polisi meringkus satu warga yang diduga sebagai provokator aksi.
Baca Juga
Kapolres Metro Tangerang Kombes Pol Agus Pranoto terlihat langsung mengenakan baju pelindung dan helm. Sedangkan ratusan aparat tetap bersiaga membuat barisan di perempatan pospol sub sektor Dadap, Jalan Kali Perancis.
Tampak Direktur Kriminal Umum Polda Metro Jaya Krishna Murti datang ke lokasi kejadian. Dia mengecek keadaan dan juga menanyakan kondisi terkini.