Modus Rampok ala Aparat di Tamansari Jakbar

Sebelumnya, seorang mantan anggota Brimob juga dipecat setelah melakukan modus yang sama di Tamansari, Jakarta Barat.

oleh Muslim AR diperbarui 09 Jun 2016, 14:55 WIB
Diterbitkan 09 Jun 2016, 14:55 WIB
20160609-Perampok
Ilustrasi perampok.

Liputan6.com, Jakarta - Polisi mengamankan anggota Polda Metro Jaya Aiptu Muhamad Arbangin dan rekannya, Bardansyah Samosir, di Mangga Besar, Jakarta Barat. Keduanya diduga terlibat dalam aksi perampokan terhadap sejumlah pengunjung diskotek di kawasan Tamansari, Jakarta Barat.

Menurut Kapolsek Tamansari, AKBP Nasriadi, dalam melakukan aksinya itu, aparat yang bertugas mengamankan objek vital ini menakut-nakuti calon korbannya terlebih dahulu. Mereka menuduh korban sebagai bandar narkoba yang kemudian menggiringnya ke tempat sepi.

"Mereka mengincar korbannya, lalu menuduh korbannya sebagai bandar narkoba, memukuli dan mengintimidasi korban yang dituduh sebagai bandar atau pengedar narkoba itu," ujar Nasriadi kepada Liputan6.com di Jakarta Barat, Kamis (9/6/2016).

Kejadian ini diduga sudah berulang kali dilakukan dua pelaku itu. Namun begitu, pihaknya baru menerima satu laporan. "Laporan pertama itu tanggal 5 Juni," kata Nasriadi.

Di kawasan Tamansari, ini bukan kejadian pertama. Sebelumnya, seorang mantan anggota Brimob juga dipecat setelah melakukan modus yang sama. Mereka menuduh korbannya sebagai bandar narkoba dan membawanya ke tempat sepi untuk dieksekusi.

"Mereka rampok semua yang dimiliki korban. Handphone, kunci motor atau mobil, karcis parkir, STNK dompet, dan semuanya. Lalu korban ditinggalkan begitu saja tanpa memiliki apa pun," ucap Nasriadi.

Dalam penangkapan itu, polisi mencokok tiga orang. Dua pelaku dan seorang wanita diamankan sebagai saksi.

Selain itu, polisi juga menyita barang bukti berupa satu paket klip kecil sisa pakai berisikan sabu dari dalam tong sampah, dua buah bong dan lima cangklong, dua buah jenis pisau lipat, satu buah badik kecil, tiga buah korek dan satu buah senjata air softgun.

"Kami masih melakukan pengembangan," ucap Nasriadi.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya