Liputan6.com, Jakarta - Satuan Tugas (Satgas) Pangan Polda Metro Jaya akan menindak tegas pedagang yang terbukti menaikkan Harga Eceran Tertinggi (HET) secara tidak wajar terhadap bahan pokok selama bulan Ramadan.
Hal ini disampaikan oleh Kasubdit I Indag Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Dit Reskrimsus) Polda Metro Jaya AKBP Anggi Saputra Ibrahim, Sabtu 1 Maret 2025 di Pasar Induk Beras Cipinang.
Advertisement
Baca Juga
Menurut Anggi, walaupun nanti langkah terakhir yang diambil untuk penindakan hukum, maka itu sudah ada aturan-aturan koridor yang mengatur. Dari pertama teguran, pencabutan izin usaha sampai ketentuan pidana pun ada Pihaknya pun akan mendalami jika ditemukannya pedagang yang menaikan HET dengan tidak wajar.
Advertisement
Sementara itu, pemerintah berupaya mengantisipasi terjadinya lonjakan harga bahan pokok atau sembako jelang momen Ramadan dan Idul Fitri 2025. Salah satunya dengan menggelar operasi pasar yang mulai diterapkan pada Senin 25 Februari 2025.
Wakil Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Wamenko Polkam) Lodewijk F Paulus mengatakan, kalau dari evaluasi saat Natal dan tahun Baru (Nataru) harga yang naik adalah minyak goreng dan bawang putih.
Lodewijk menyatakan, operasi pasar menjadi penting dalam rangka menjaga stabilitas harga pangan, termasuk agar inflasi di daerah tidak terjadi dan kebutuhan masyarakat dapat terpenuhi.
Berita lain yang terpopuler dalam sepekan terakhir dalam sub kanal Megapolitan, News Liputan6.com adalah terkait outlet Mie Gacoan di daerah Serpong, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Banten disegel Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP).
Alasannya, manajemen outlet belum mengantongi izin Persetujuan Bangunan Gedung (PBG). Sebelumnya beredar di media sosial, sejumlah petugas Satpol PP melakukan peringatan kepada manajemen dan juga pengunjung Mie Gacoan dengan pengeras suara.
Petugas menginformasikan bila outlet tersebut belum diperbolehkan beroperasi lantaran izinnya belum dipegang. Terlihat seluruh pengunjung langsung meninggalkan outlet dengan diikuti petugas yang melakukan penyegelan dan pemasangan garis kuning di pintu depan outlet.
Berikut deretan berita metro yang paling banyak dicari pembaca Liputan6.com dalam sepekan terakhir:
1. Satgas Pangan Polda Metro Akan Tindak Pedagang yang Naikkan Harga Tak Wajar Selama Ramadan
Satuan Tugas (Satgas) Pangan Polda Metro Jaya akan menindak tegas pedagang yang terbukti menaikkan Harga Eceran Tertinggi (HET) secara tidak wajar terhadap bahan pokok selama bulan Ramadan.
Hal ini disampaikan oleh Kasubdit I Indag Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Dit Reskrimsus)Â Polda Metro Jaya, AKBP Anggi Saputra Ibrahim.
"Begini, kalaupun nanti langkah terakhir yang kita ambil untuk penindakan hukum, itu sudah ada aturan-aturan koridor yang mengatur. Dari pertama teguran, pencabutan izin usaha sampai ketentuan pidana pun ada," kata Anggi di Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta Timur, Sabtu 1 Maret 2025.
Pihaknya pun akan mendalami jika ditemukannya pedagang yang menaikan HET dengan tidak wajar.
Â
Advertisement
2. Pemerintah Mulai Gelar Operasi Pasar, Antisipasi Harga Sembako Meroket Jelang Ramadhan
Pemerintah berupaya mengantisipasi terjadinya lonjakan harga bahan pokok atau sembako jelang momen Ramadhan dan Idul Fitri 2025. Salah satunya dengan menggelar operasi pasar yang mulai diterapkan pada Senin 24 Februari 2025.
"Kalau kita mengevaluasi Nataru lalu, bahwa yang naik adalah minyak goreng dan bawang putih. Nah, paparan dari Kementerian Perdagangan tadi, sampai saat ini kebutuhan bahan pokok atau harga-harga bahan pokok tersebut masih dapat dikendalikan," tutur Wakil Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Wamenko Polkam) Lodewijk F Paulus di Kantor Kemenko Polkam, Jakarta Pusat, Senin 24 Februari 2025.
"Ini kita akan jaga terus, termasuk mulai hari ini pemerintah akan melaksanakan operasi pasar," sambungnya.
Lodewijk menyatakan, operasi pasar menjadi penting dalam rangka menjaga stabilitas harga pangan, termasuk agar inflasi di daerah tidak terjadi dan kebutuhan masyarakat dapat terpenuhi.
Â
3. Belum Punya Izin PBG, Outlet Mie Gacoan di Serpong Langsung Disegel
Outlet Mie Gacoan di daerah Serpong, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), disegel Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Selasa 25 Februari 2025. Alasannya, manajemen outlet belum mengantongi izin Persetujuan Bangunan Gedung (PBG).
Sebelumnya beredar di media sosial, sejumlah petugas Satpol PP melakukan peringatan kepada manajemen dan juga pengunjung Mie Gacoan dengan pengeras suara.
Petugas menginformasikan bila outlet tersebut belum diperbolehkan beroperasi lantaran izinnya belum dipegang.
"Bertanggung jawab Mie Gacoan untuk menyelesaikan aktivitas yang ada di ruangan ini. Karena segel kami yang pertama sudah anda rusak, ini bentuk pelanggaran ya, pelecehan, saya minta pertanggungjawabannya," tegas petugas Satpol PP tersebut.
Terlihat seluruh pengunjung langsung meninggalkan outlet dengan diikuti petugas yang melakukan penyegelan dan pemasangan garis kuning di pintu depan outlet.
Â
Advertisement
