Ahli Beberkan Kemungkinan Motif Baru Jessica Membunuh Mirna

Orang putus (cinta), bisa melukai diri sendiri atau orang lain. Bahkan membunuh.

oleh Audrey Santoso diperbarui 01 Sep 2016, 20:02 WIB
Diterbitkan 01 Sep 2016, 20:02 WIB
20160720-Jessica-Wongso-HA
Terdakwa kasus pembunuhan Wayan Mirna Salihin, Jessica Kumala Wongso saat menjalani persidangan lanjutan dengan agenda pemeriksaan saksi di PN Jakarta Pusat. (Liputan6.com/Helmi Afandi)

Liputan6.com, Jakarta Guru Besar Fakultas Psikologi Universitas Indonesia (UI) Profesor Doktor Sarlito Wirawan Sarwono mengungkap motif lain pembunuhan Wayan Mirna Salihin, yang diduga dilakukan Jessica Kumala Wongso. Hal itu akan terjadi, jika Jessica terbukti sebagai penyuka sesama jenis alias lesbian.

Sarlito berujar tak tertutup kemungkinan Jessica menghabisi nyawa Mirna karena cemburu dan sakit hati setelah tahu Mirna menikah dan bahagia dengan Arief Soemarko.

"Orang putus (cinta), bisa melukai diri sendiri atau orang lain. Bahkan membunuh. Ini bisa terjadi juga pada kasus homoseksual," ujar Sarlito dalam keterangan di persidangan perkara pembunuhan Mirna, di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Kamis (1/9/2016).

Hakim Ketua Kisworo kemudian bertanya, apakah Jessica memiliki kecenderungan pecinta sesama jenis. Sarlito menjawab dirinya belum mendalami orientasi seksual Jessica. Sebab, penyidik Polda Metro Jaya hanya meminta Sarlito menganalisa seberapa besar kemungkinan Jessica menabur sianida di Vietnamnese Ice Coffee Mirna.

"Jadi kalau ini saya sampaikan, ini baru dugaan karena kita, tim, belum cek lebih lanjut. (Jessica) Itu menjurusnya ke situ (lesbi). Kalau kecemburuan bisa berujung kemarahan dan kemarahan ke violence," jelas Sarlito.

Kisworo lebih detail menanyakan, apakah motif pembunuh Mirna bisa disebut karena Jessica patah hati Mirna menikah dengan Arief, "Ya, (bisa jadi) motif."

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya