Kala Otto Hasibuan Sempat Ragu Tangani Kasus Jessica

Otto berharap ada campur tangan Tuhan dalam mengungkap misteri kematian Mirna.

oleh Nafiysul Qodar diperbarui 21 Okt 2016, 07:10 WIB
Diterbitkan 21 Okt 2016, 07:10 WIB
20161012-sidang lanjutan jesikah-jakarta-FF3
Pengacara Jessica Kumala Wongso, Otto Hasibuan

Liputan6.com, Jakarta - Koordinator penasihat hukum Jessica Kumala Wongso, Otto Hasibuan mengaku sempat ragu menangani kasus kematian Wayan Mirna Salihin ini. Dia pun beberapa kali menanyai Jessica perihal kasus 'kopi sianida' yang menyeret kliennya itu.

"Kami menanyai dengan cara-cara kami sendiri. Karena terus terang Yang Mulia, dari kasus yang saya tangani, dalam perjalanannya saya juga masih belum yakin betul," ujar Otto dalam persidangan dengan agenda duplik, Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Kamis (20/10/2016) malam.

Otto pun mengaku sering membawa kasus ini ke dalam doanya. Dia berharap ada campur tangan Tuhan dalam mengungkap misteri kematian Mirna.

"Pada akhirnya, dalam perjalanannya, setelah menemukan bukti-bukti persidangan, saya yakin bahwa bukan orang ini (Jessica) pelakunya," tutur dia.

Karena itu, Otto meminta agar majelis hakim menggunakan kekuasaannya memutuskan perkara ini seadil-adilnya.

"Izinkan kami memohon atas nama terdakwa, menimbang dengan baik kiranya Yang Mulia bebaskan Jessica. Dia tidak bersalah," pinta Otto.

Kasus 'kopi sianida' Jessica memang cukup menyita perhatian publik. Semua berawal ketika Mirna tewas usai minum es kopi Vietnam yang dipesankan Jessica di Kafe Olivier, Jakarta Pusat pada 6 Januari 2016.

Mirna diduga tewas akibat racun sianida yang ada di dalam kopi tersebut. Jessica pun dituding menjadi pelaku tunggal yang sengaja meracuni Mirna.

Jessica akhirnya didakwa dengan Pasal 340 KUHP tentang Pembunuhan Berencana. Jessica sendiri telah dituntut dengan hukuman penjara selama 20 tahun. Kini nasibnya tinggal menunggu ketukan palu vonis majelis hakim.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya