Kegundahan Istri Gus Dur atas Fenomena Berita Hoax

Menurut istri Gus Dur, kini masyarakat Indonesia kebingungan kemana mereka mau bertabayyun (kroscek).

oleh Muhammad Radityo Priyasmoro diperbarui 11 Jan 2017, 23:07 WIB
Diterbitkan 11 Jan 2017, 23:07 WIB
20170111-Sinta Nuriyah
Istri Gus Dur, Sinta Nuriyah menghadiri acara haul Gus Dur yang digelar MMD di Jakarta.

Liputan6.com, Jakarta - Sinta Nuriyah Wahid, istri almarhum Abdurrahman Wahid atau Gus Dur gundah melihat potret carut marut bangsa dewasa ini. Apalagi belakangan, penebaran ujaran kebencian (hate speech) dan berita bohon (hoax) di media sosial turut mempengaruhi tingkah laku bangsa.

"Ini membuat suatu kegundahan saya dan masyarakat Indonesia, karena mereka selalu disibukkan pada sesuatu yang tidak jelas kebenarannya," kata Sinta di acara Haul ke-7 Gus Dur di MMD Initiative, Jalan Dimpo, Matraman, Jakarta Timur, Rabu (11/1/2017) malam.

Menurut dia, kini masyarakat Indonesia kebingungan kemana mereka mau ber-tabayyun (kroscek). Dalam keadaan seperti ini, masyarakat Indonesia menjadi rindu akan sosok Gus Dur sebagai tokoh pluralisme bangsa dan perdamaian.

"Kerinduan mereka tak hanya dihadirkan lewat ucapan namun juga sarasehan. Saya pun sampai diundang dalam suatu kesempatan sarasehan di Wonosobo dengan tema rindu Gus Dur," ujar Sinta

Sinta diundang sebagai tamu di acara haul Gus Dur yang digagas Mahfud MD. Dalam acara ini, turut mengundang Menko Maritim Luhut Binsar Panjaitan sebagai keynote speech, Bondan Gunawan sahabat Gus Dur, J Kristiadi pengamat CSIS sebagai pembicara, dan Ulil Abshar tokoh Muda NU yang juga didaulat sebagai pembicara.

Tag Terkait

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya