Liputan6.com, Jakarta - Polisi kembali mengidentifikasi lima jenazah korban ledakan pabrik mercon di Kosambi, Tangerang. Kelima jenazah itu langsung diambil pihak keluarga masing-masing.
Pantauan Liputan6.com, Minggu (29/10/2017), serah terima jenazah dilakukan pihak RS Polri dan perwakilan keluarga di depan ruang instalasi forensik yang berada di belakang rumah sakit. Tangis haru pun mewarnai pemindahan jenazah dari ruang instalasi ke dalam ambulance yang telah siap di depan ruang instalasi forensik.
Kepala Instalasi Forensik RS Polri Kombes Pol Edy Purnomo mengatakan, untuk jenazah kakak beradik Unia (14) dan Nilawati (17) diambil Ibunya yakni Sari (43).
Advertisement
Kemudian jenazah Aminah (35) diambil suaminya Widodo, jenazah Asep (21) diambil ayahnya bernama Herman dan jenazah Nilawati diambil suaminya. Sementara untuk proses pengkafanan dan pengantaran jenazah semuanya gratis.
"Kami tim DVI sudah mengidentifikasi jenazah dan sudah langsung bertemu dengan keluarganya untuk diantarkan kembali ke rumah masing-masing," kata Kombes Edy.
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono mengatakan, kelima jenazah itu teridentifikasi dari hasil sidang rekonsiliasi yang digelar sejak pukul 10.00 WIB pagi tadi.
"Yang pertama body bag nomor 20 dengan register 353 teridentifikasi sebagai Asep Angga Gunawan alamat di Subang, Jawa Barat. Teridentifikasi lewat gigi, medis dan properti," kata Argo di RS Polri Kramatjati, Jakarta Timur.
Â
Â
Total 9 Korban Terindentifikasi
Dia melanjutkan, jenazah yang kedua teridentifikasi pada body bag nomor 14 register 347 atas nama Aminah binti Ambeng yang beralamat di Tangerang, Banten. Jenazah Aminah teridentifikasi lewat DNA dan medis.
"Untuk yang ketiga, body bag nomor 21 register 354 teridentifikasi sebagai Maryati binti Dai yang beralamat di Tangerang, Banten melalui gigi dan medis," sambung Argo.
Kemudian, body bag nomor 46 register 382 teridentifikasi sebagai Nilawati yang beralamat di Tangerang, Banten. Nilawati teridentifikasi lewat medis dan properti.
"Propertinya yang tahu tim identifikasi," imbuh Argo.
Terakhir, body bag nomor 01 dengan register 334 teridentifikasi sebagai Unia yang beralamat di Tangerang, Banten. Unia teridentifikasi lewat DNA dan gigi.
"Total yang teridentifikasi di RS Polri jadi sembilan ya," Argo memungkasi.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Advertisement