Liputan6.com, Jakarta - Top 3 News Hari Ini, meski diserang dengan berita miring soal gula jawa berbahan batu gamping dan sabun colek, produksi gula jawa di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah tetap mengedepankan faktor kesehatan.
Untuk menghasilkan gula jawa yang baik, dalam proses pembuatannya selalu ditambahkan parutan kelapa agar rasanya lebih gurih. Lantas, bagaimana cara membedakan gula alami dengan gula yang mengandung zat berbahaya?
Lihat tampilan warnanya. Gula alami memiliki warna cokelat yang lebih cerah dibanding gula rasa sabun.
Advertisement
Sementara itu, Indonesia bubar 2030 yang dilontarkan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dalam pidatonya membuat sejumlah pihak bersuara. Salah satunya dari Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD.
Meski dari sebuah novel fiksi berjudul Ghost Fleet: a Novel of The Next World War, Mahfud menganggapnya sebagai warning.Â
Kabar lainnya yang tak kalah disorot perihal lobi politik yang dilakukan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto kepada Presiden Joko Widodo atau Jokowi di Kebun Raya Bogor. Pembicaraan soal kriteria cawapres Pilpres 2019.Â
Namun, Airlangga mengaku siap jika Jokowi menginginkannya menjadi cawapres di Pilpres 2019.
Berikut berita terpopuler dalam Top 3 News Hari Ini:Â
1. Muslihat Gula Rasa Sabun
Tak terbatas pada varietas tanaman pertanian saja, hampir di setiap sudut wilayah, ribuan pohon kelapa tumbuh subur. Penanda Kabupaten Magelang salah satu penghasil gula kelapa terbaik.
Gula jawa hingga kini masih menjadi komoditi penting sebagai bahan campuran pangan. Walau bukan jadi kebutuhan pokok pangan harian, keberadaan gula jawa masih sangat diperlukan untuk berbagai produk jajanan.
Di tengah serangan gula jawa berbahan batu gamping dan sabun colek yang kabarnya tengah beredar di masyarakat, ternyata masih banyak orang yang jujur dalam memproduksi gula jawa dengan tetap mengedepankan faktor kesehatan.
2. Soal Pidato Prabowo, Mahfud MD: Jangan Kacaukan NKRI dengan Pesimisme
Menurut Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD, pidato Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto soal Indonesia bubar 2030Â bisa dianggap sebagai warning bagi Indonesia.
Namun begitu, fiksi itu harus tetap dibantah dengan kajian data.
Dalam tweet-nya, Mahfud yang pernah bergabung dalam tim Prabowo saat Pilpres 2014 lalu juga mengungkapkan bahwa ia telah berseberangan dengan mantan Danjen Kopassus tersebut sejak lama.
3. Lobi Politik Airlangga-Jokowi di Kebun Raya
Kebun Raya Bogor menjadi saksi pertemuan antara Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dan Presiden Joko Widodo atau Jokowi, Sabtu 24 Maret pagi.
Keduanya membicarakan banyak hal pada pertemuan tersebut. Antara lain soal calon wakil presiden Jokowi di Pilpres 2019, topik yang menjadi sorotan saat ini.
Airlangga memaparkan kriteria pendamping Jokowi yang diinginkan Golkar pada pertemuan itu. Dia ingin Jokowi mengakomodasi keinginan kadernya terkait Pilpres 2019.
Dia pun menyerahkan pilihan cawapres kepada Presiden Joko Widodo atau Jokowi yang telah didukung untuk maju kembali pada Pilpres 2019.
Siapa pilihan cawapres buat Jokowi dari Partai Golkar?
Â
Â