ASIAN BUSINESS REVIEW NOBATKAN BANK MANDIRI SEBAGAI DIGITAL EXPERIENCE OF THE YEAR

MUI: Bila Disusupi Politik, Takbir Keliling Bisa Picu Konflik

Ketua MUI Ma'ruf Amin meminta kesucian bulan Ramadan tidak dikotori.

oleh Liputan6.com diperbarui 12 Jun 2018, 16:05 WIB

Diterbitkan 12 Jun 2018, 16:05 WIB

Ketua MUI Ma'ruf Amin (Merdeka.com/Muhammad Genantan)

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH Ma'aruf Amin berharap masyarakat bisa menjalankan kegiatan jelang Lebaran dengan tenteram. Karena itu, ia meminta takbir keliling tak dicampuri hal-hal berbau politik.

"Saya dengar Gubernur DKI memberikan izin, harap untuk dilakukan tertib jangan teriak-teriak yang enggak perlu, apalagi menggunakan takbir keliling untuk isu isu politik. Jangan," katanya di markas MUI, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (12/6/2018).

Menelisik Masa Depan dan Harapan Bangsa dalam 'Anagata Indonesia'

Bila takbir diselipi politik, takbiran dapat menuai konflik. Ma'aruf khawatir bila konflik terjadi, kesucian bulan Ramadan bisa ternodai.

"Nanti malah ada gerombolan takbir lain yang tidak sejalan. Nanti antara gerombolan takbir dan gerombolan takbir yang lain berbenturan, nanti takbirnya melahirkan konflik. Jangan, itu merugikan kita menodai suasana takbir," ujarnya.

Pemprov DKI Jakarta sendiri akan menggelar malam takbiran di lima titik Ibu Kota. Rencananya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan beserta Wagub Sandiaga Uno akan menghadiri acara takbiran itu.

Takbir di 5 Titik

Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Andri Yansyah mengatakan, titik malam takbiran di Jakarta Timur berada di Masjid Jami' At-Taqwa di Jalan Pisangan Baru Timur. Sementara di Jakarta Barat berada di Area CNI, depan Lippo Mall Puri Indah dan di Rusun Tambora.

Sedangkan malam takbiran di Jakarta Pusat berada di sepanjang jalan KH. Mas Mansyur, Tanah Abang dan Masjid Jami Al Islam, Petamburan.

Titik takbiran di Jakarta Selatan ada di halaman kantor Wali Kota Jakarta Selatan. Titik terakhir yakni Jakarta Utara, berada di Masjid Al Hidayah, Kelurahan Sungai Bambu, Kecamatan Tanjung Priok.

"Pak Gubernur dijadwalkan monitoring ke Jakarta Selatan dan Jakarta Pusat. Sedangkan Pak Wagub ke Jakarta Timur dan Jakarta Utara. Selanjutnya beliau berdua bertemu di titik terakhir di Jakarta Barat," kata Andri dalam keterangan tertulisnya, Jakarta, Selasa (12/6).

Anies-Sandi akan mulai ke lokasi takbiran pada pukul 18.30 WIB. "Seluruh rangkaian acara monitoring dan silaturahmi malam takbiran diharapkan selesai sesuai jadwal di titik terakhir di Jakarta Barat," ucapnya.

Reporter: Muhammad Genantan Saputra

Saksikan video pilihan di bawah ini

Lanjutkan Membaca ↓