MK Kabulkan Sebagian Gugatan Terkait UU Cipta Kerja, Perubahan Pentingnya?

Terserempet Truk Gandeng, 2 Pengendara Motor Kakak Beradik di Banyumas Tewas

Dua orang kakak beradik yang berboncengan motor tewas setelah sepeda motor yang ditumpanginya terserempet truk gandeng di jalur utama Jakarta-Purwokerto.

oleh Liputan6 diperbarui 18 Sep 2018, 08:18 WIB

Diterbitkan 18 Sep 2018, 08:18 WIB

Fokus, Banyumas - Dua kakak beradik yang berboncengan motor tewas setelah sepeda motor yang ditumpanginya terserempet truk gandeng di jalur utama Jakarta-Purwokerto, Senin 17 September 2018 siang. Keduanya tewas di lokasi kejadian setelah tubuhnya terseret sejauh 8 meter.

Seperti ditayangkan Fokus Indosiar, Selasa (18/9/2018), kecelakaan ini terjadi tepatnya di Jalan Raya Desa Pancurendang, Kecamatan Ajibarang, Banyumas, Jawa Tengah.

Kedua korban bernama Sanarja dan Karsun, warga Purwojati, Banyumas, mengalami luka parah dan tewas sebelum sempat dilarikan ke rumah sakit.

Menurut keterangan, kecelakaan terjadi saat truk gandeng yang dikemudikan Ahmad Sahli, warga Purwojati, Banyumas, mencoba mendahului motor yang dikendarai korban. Namun, karena diduga terlalu dekat, truk gandeng menyenggol motor sehingga motor terseret sejauh 8 meter bersama kedua tubuh korban.

"Truk ini bermaksud untuk menyalip kendaraan yang ada di depannya, kemudian mengenai sepeda motor hingga terlempar sekitar 8 meter," ujar Kanitlaka Polres Banyumas Ipda Rohmat Setiadi.

Sementara, kecelakaan juga terjadi di Kendari, Sulawesi Tenggara. Sebuah truk pengangkut bahan bakar minyak (BBM) menabrak seorang pengendara motor bernama Adi di Jalan Brigjend Majid Yunus, Kota Kendari.

Korban yang berseragam Satpol PP itu mengendarai motor di Jalan Brigjen Majid Yunus, tiba-tiba motornya oleng dan korban terjatuh di tengah jalan. Sebelum sempat berdiri, datang dari belakang truk pengangkut BBM dan langsung menabrak korban hingga tewas seketika. (Muhammad Gustirha Yunas)