Bertemu Jokowi, Putra Mahkota Abu Dhabi Bawa Investasi Rp 136 Triliun

Dari 12 nota kesepahaman yang diteken itu, 9 di antaranya merupakan kerja sama antara pemerintah RI dan UEA (G to G). Sementara itu, tiga lainnya adalah kerja sama business to business (b to b).

oleh Lizsa Egeham diperbarui 24 Jul 2019, 20:45 WIB
Diterbitkan 24 Jul 2019, 20:45 WIB
Jokowi Gelar Pertemuan Bilateral dengan Putra Mahkota Abu Dhabi
Presiden Joko Widodo (kedua kanan) bersama Putra Mahkota Abu Dhabi, Sheikh Mohamed Bin Zayed Al Nahyan menyaksikan pertukaran perjanjian kerjasama antara Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dengan pihak Uni Emirat Arab di Istana Bogor, Jawa Barat, Rabu (24/7/2019). (Liputan.com/HO/Setkab Agung)

Liputan6.com, Jakarta - Pertemuan bilateral antara Presiden Jokowi dengan Putra Mahkota Abu Dhabi, Sheikh Mohamed Bin Zayed Al Nahyan menghasilkan sejumlah kerja sama di bidang ekonomi. Setidaknya, ada 12 nota kesepahaman (MoU) yang diteken Indonesia-Uni Emirate Arab (UEA). 

Dari 12 nota kesepahaman yang diteken itu, 9 di antaranya merupakan kerja sama antara pemerintah RI dan UEA (G to G). Sementara itu, tiga lainnya adalah kerja sama business to business (b to b).

"Dari 3 MoU tadi yang business to business itu nilai totalnya sekitar Rp136 triliun atau USD 9,7 miliar," kata Menteri Luar Negeri Retno Marsudi di Kompleks Istana Kepresidenan Bogor Jawa Barat, Rabu (24/7/2019).

Retno menjelaskan kerja sama bersifat b to b diteken oleh Pertamina dan Abu Dhabi National Oil Company (ADNOC) untuk pengembangan fasilitas pengolahan minyak di Balikpapan, Kalimantan Timur. Kemudian, PT Chandra Asri Petrcochemical Tbk dan Mubadala, OMV untuk pengembangan industri petrokimia.

Kerja sama b to b ketiga diteken oleh PT Pelabuhan Indonesia Maspion dengan DP World Asia untuk pengembangan terminal peti kemas dan Kawasan Industri di Gresik, Jawa Timur.

"Selain kunjungan yang sangat bersejarah ini juga kunjungan yang sangat straight forward, konkrit dan detail bicara mengenai masalah ekonomi bicara mengenai masalah keumatan," jelas Retno. 

Adapun kerja sama antara governmet to government atau G to G antara RI-UEA antara lain, peningkatan perlindungan investasi, penghindaran pajak berganda, industri, kepabeanan, pariwisata, kelautan dan perikanan, pertahanan, kekonsuleran, hingga kebudayaan.

Sambut di Bandara Soetta

Jokowi Gelar Pertemuan Bilateral dengan Putra Mahkota Abu Dhabi
Presiden Joko Widodo (kanan) berbincang dengan Putra Mahkota Abu Dhabi/Wakil Panglima Tertinggi Angkatan Bersenjata Uni Emirat Arab Sheikh Mohamed Bin Zayed Al Nahyan (kiri) saat kunjungan kenegaraan di Istana Bogor, Jawa Barat, Kamis (24/7/2019). (Willy Kurniawan/Pool Photo via AP)

Presiden Jokowi menerima kunjungan kenegaraan Putra Mahkota Abu Dhabi atau Wakil Panglima Tertinggi Angkatan Bersenjata Persatuan Emirat Arab, Sheikh Mohamed Bin Zayed Al Nahyan di Istana Kepresidenan Bogor Jawa Barat, Rabu (24/7/2019).

Keduanya akan menggelar pertemuan bilateral guna membahas sejumlah kerja sama.

Jokowi sebelumnya menyambut Mohamed di Bandara Internasional Soekarno Hatta Tangerang Banten. Keduanya kemudian berkendara bersama ke Istana Bogor

Hadir mendampingi Jokowi yakni, Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri ESDM Ignasius Jonan, Menteri Keuangan Sri Mulyani, hingga Menteri Kelautan dan Perikana Susi Pudjiastuti.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya