Nadiem Makarim: 2020 Masih Ada UN

Nadiem menyatakan, wacana penghapusan UN masih dalam tahap pengkajian.

oleh Ady Anugrahadi diperbarui 01 Des 2019, 07:00 WIB
Diterbitkan 01 Des 2019, 07:00 WIB
Menteri Nadiem Pimpin Upacara HUT ke-74 PGRI dan Hari Guru Nasional
Mendikbud Nadiem Makarim memberikan pidato saat Upacara Peringatan HUT PGRI ke-74 dan Hari Guru Nasional 2019 di Kemendikbud, Jakarta, Senin (25/11/2019). Upacara diikuti oleh guru, siswa-siswi dan mahasiswa dan Nadiem Makarim memimpin selaku pembina upacara. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim memasikan Ujian Nasional (UN) tak mungkin dihapus pada 2020. Ia sengaja memberitahukan ke publik lebih awal agar masyarkat bisa lebih tenang.

"2020 masih akan UN, cuma sudah kami umumkan biar tenang, sebenarnya ini keputusan untuk tahun berikutnya," ujar Nadiem di Jakarta, Sabtu 91/12/2019).

Nadiem menyatakan, wacana penghapusan UN masih dalam tahap pengkajian.

"Sedang dikaji masih didalami tim, ditunggu yaa karena enggak makan waktu terlalu lama," kata Nadiem. 

Dia mengatakan, wacana penghapusan UN menampung aspirasi dari masyarakat misalnya dari guru, murid dan orangtua. Mereka menginginkan suatu perbaikan di dalam sistem pendidikan.

"Bukan ingin menghapuskan tapi menghindari hal-hal yang negatif dari sisi stres kayak menghukum siswa yang mungkin dari bidang itu," ucap Nadiem Makarim soal UN.

Kebanyakan dari orangtua justru mempertanyakan ensensi dari Ujian Nasional. "UN itu sebenarnya apa? Untuk menilai prestasi murid atau menilai prestasi sistem?" ujar dia.

Nadiem mengaku langsung membahas dengan bersama jajarannya. Ia berjanji hasilnya segera diumumkan dalam waktu dekat.

"Minggu lalu kan tahap assessment, tahap mengevaluasi, jadi ya belum siap. Pasti hasil kajiannya akan kita share," ujar dia.

 

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya