Bertolak ke Labuan Bajo, Jokowi Cek Infrastruktur Pendukung Pariwisata

Kunjungan kerja kali ini juga akan dimanfaatkan Presiden untuk meninjau infrastruktur pendukung pariwisata di Labuan Bajo.

oleh Delvira HutabaratLizsa Egeham diperbarui 19 Jan 2020, 11:49 WIB
Diterbitkan 19 Jan 2020, 11:49 WIB
20151024-Tingkatkan Hubungan Bilateral, Jokowi Bertolak ke AS
Presiden Jokowi dan Istri melambaikan tangan sebelum memasuki pesawat di Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta,(24/10/2015). Tujuan utama Jokowi adalah meningkatkan hubungan bilateral, terutama investasi dan perdagangan. (Liputran6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta Presiden Joko Widodo (Jokowi) beserta Ibu Negara Iriana Joko Widodo pada Minggu, 19 Januari 2020, bertolak menuju Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) guna melakukan kunjungan kerja. Dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, Presiden dan rombongan lepas landas sekitar pukul 09.00 WIB dengan menggunakan Pesawat Kepresidenan Indonesia-1.

Jokowi dan rombongan tiba di Bandara Komodo, Kabupaten Manggarai Barat sekitar pukul 11.50 WITA.

Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono mengatakan, Jokowi akan melakukan sejumlah agenda kerja hingga Selasa, 21 Januari 2020.

"Besok Presiden akan meninjau proyek pembangunan terminal multipurpose Labuan Bajo dan meninjau kawasan Puncak Waringin. Selain itu, Presiden juga akan meresmikan sarana pendukung pariwisata, yaitu sebuah hotel milik BUMN," kata Heru dalam keterangannya, Minggu (19/1/2020).

Lebih lanjut, Heru juga mengatakan kunjungan kerja kali Jokowi juga meninjau infrastruktur pendukung pariwisata di Labuan Bajo.

“Seperti kita ketahui, Labuan Bajo merupakan salah satu dari lima destinasi wisata super prioritas tahun ini,” ucap Heru.

 

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Kunjungan Kedua

Diketahui, pada bulan Juli 2019, Jokowi telah meninjau infrastruktur di Labuan Bajo. Dalam beberapa kesempatan Presiden memang selalu menegaskan jika dirinya akan selalu memantau langsung pembangunan suatu infrastruktur.

Turut menyertai Presiden dan Ibu Iriana dalam penerbangan menuju Provinsi NTT antara lain, Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono, Sekretaris Militer Presiden Mayjen TNI Suharyanto, Komandan Paspampres Mayjen TNI Maruli Simanjuntak, dan Staf Khusus Presiden Adamas Belva Syah Devara.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya