Update Corona 29 Mei 2020: Muncul 678 Kasus Positif Baru, Terbanyak dari Jakarta

Yurianto menjelaskan, penambahan kasus positif Covid-19 tidak merata di 34 provinsi. Ada beberapa provinsi yang kasusnya meningkat.

oleh Nanda Perdana Putra diperbarui 29 Mei 2020, 16:59 WIB
Diterbitkan 29 Mei 2020, 16:51 WIB
Achmad Yurianto
Juru Bicara Penanganan COVID-19 di Indonesia, Achmad Yurianto saat konferensi pers Corona di Graha BNPB, Jakarta, Senin (18/5/2020). (Dok Badan Nasional Penanggulangan Bencana/BNPB)

Liputan6.com, Jakarta - Juru Bicara Penanganan Corona Achmad Yurianto menyampaikan data pasien positif virus Corona di seluruh Indonesia. Pada hari ini, Jumat (29/5/2020) hingga pukul 12.00 WIB, ada penambahan 678 kasus positif.

"Penambahan 678 kasus. Dengan demikian, jumlahnya ada 25.216 orang (seluruh Indonesia)," tutur Yurianto di Kantor Graha BNPB, Jakarta Timur.

Yurianto menjelaskan, penambahan kasus positif Corona atau Covid-19 tidak merata di 34 provinsi. Ada beberapa provinsi yang kasusnya meningkat. 

Lima provinsi terbanyak peningkatannya, pertama DKI Jakarta. "DKI naik cukup tinggi, 125 kasus. Namun ini bukan di seluruh di wilayah DKI, karena pekerja migran yang kembali ke Tanah Air dan kemudian melalui Bandara Soetta, keseluruhannya kita screening, periksa PCR dan banyak di antaranya positif," kata Yurianto.

Sementara total kasus positif Corona untuk wilayah Provinsi DKI Jakarta tercatat mencapai 7.128 orang.

Kemudian di Jawa Timur ada 101 kasus pada hari ini. "Dengan angka kemarin ini menurun, karena kemarin 171 kasus," ucap Yurianto. Provinsi lainnya yaitu di NTT ada 5 kasus, Kalimantan Selatan 74 kasus, dan Papua 56 kasus. 

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Rincian akumulasi positif dan sembuh

Achmad Yurianto
Juru Bicara Penanganan COVID-19 di Indonesia, Achmad Yurianto saat konferensi pers Corona di Graha BNPB, Jakarta, Rabu (20/5/2020). (Dok Badan Nasional Penanggulangan Bencana/BNPB)

Adapun secara rinci adalah sebagai berikut:

Pasien Positif

1. Aceh 20 orang

2. Bali 443 orang

3. Banten 845 orang

4. Bangka Belitung 42 orang

5. Bengkulu 72 orang

6. Daerah Istimewa Yogyakarta 230 orang

7. DKI Jakarta 7128 orang

8. Jambi 97 orang

9. Jawa Barat 2211 orang

10. Jawa Tengah 1350 orang

11. Jawa Timur 4414 orang

12. Kalimantan Barat 184 orang

13. Kalimantan Timur 285 orang

14. Kalimantan Tengah 367 orang

15. Kalimantan Selatan 893 orang

16. Kalimantan Utara 165 orang

17. Kepulauan Riau 178 orang

18. Nusa Tenggara Barat 590 orang

19. Sumatera Selatan 953 orang

20. Sumatera Barat 541 orang

21. Sulawesi Utara 306 orang

22. Sumatera Utara 400 orang

23. Sulawesi Tenggara 241 orang

24. Sulawesi Selatan 1468 orang

25. Sulawesi Tengah 126 orang

26. Lampung 131 orang

27. Riau 117 orang

28. Maluku Utara 139 orang

29. Maluku 215 orang

30. Papua Barat 158 orang

31. Papua 640 orang

32. Sulawesi Barat 88 orang

33. Nusa Tenggara Timur 90 orang

34. Gorontalo 68 orang

 

Pasien Sembuh

1. Aceh 17 orang

2. Bali 320 orang

3. Banten 218 orang

4. Bangka Belitung 27 orang

5. Bengkulu 20 orang

6. Daerah Istimewa Yogyakarta 149 orang

7. DKI Jakarta 1739 orang

8. Jambi 15 orang

9. Jawa Barat 592 orang

10. Jawa Tengah 336 orang

11. Jawa Timur 570 orang

12. Kalimantan Barat 47 orang

13. Kalimantan Timur 143 orang

14. Kalimantan Tengah 158 orang

15. Kalimantan Selatan 82 orang

16. Kalimantan Utara 72 orang

17. Kepulauan Riau 97 orang

18. Nusa Tenggara Barat 276 orang

19. Sumatera Selatan 137 orang

20. Sumatera Barat 250 orang

21. Sulawesi Utara 39 orang

22. Sumatera Utara 118 orang

23. Sulawesi Tenggara 113 orang

24. Sulawesi Selatan 532 orang

25. Sulawesi Tengah 52 orang

26. Lampung 55 orang

27. Riau 84 orang

28. Maluku Utara 22 orang

29. Maluku 35 orang

30. Papua Barat 42 orang

31. Papua 68 orang

32. Sulawesi Barat 34 orang

33. Nusa Tenggara Timur 12 orang

34. Gorontalo 23 orang

Meninggal Dunia

1. Aceh 1 orang

2. Bali 4 orang

3. Banten 69 orang

4. Bangka Belitung 1 orang

5. Bengkulu 2 orang

6. Daerah Istimewa Yogyakarta 8 orang

7. DKI Jakarta 509 orang

8. Jawa Barat 142 orang

9. Jawa Tengah 70 orang

10. Jawa Timur 345 orang

11. Kalimantan Barat 4 orang

12. Kalimantan Timur 3 orang

13. Kalimantan Tengah 17 orang

14. Kalimantan Selatan 72 orang

15. Kalimantan Utara 2 orang

16. Kepulauan Riau 14 orang

17. Nusa Tenggara Barat 10 orang

18. Sumatera Selatan 27 orang

19. Sumatera Barat 25 orang

20. Sulawesi Utara 35 orang

21. Sumatera Utara 36 orang

22. Sulawesi Tenggara 4 orang

23. Sulawesi Selatan 71 orang

24. Sulawesi Tengah 4 orang

25. Lampung 10 orang

26. Riau 6 orang

27. Maluku Utara 7 orang

28. Maluku 8 orang

29. Papua Barat 2 orang

30. Papua 6 orang

31. Sulawesi Barat 2 orang

32. Nusa Tenggara Timur 1 orang

33. Gorontalo 3 orang

 

 

 

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya