KCI Tambah 60 Jadwal KRL, Antisipasi Lonjakan Penumpang Kamis Sore Ini

Jadwal tambahan KRL ini akan disebar ke seluruh stasiun dan tujuan.

oleh Yopi Makdori diperbarui 04 Jun 2020, 15:25 WIB
Diterbitkan 04 Jun 2020, 15:25 WIB
Penumpang KRL Terus Menurun
Calon penumpang menunggu kedatangan kereta Commuter Line di Stasiun Manggarai, Jakarta, Kamis (16/4/2020). PT KCI menyatakan jumlah penumpang kereta listrik (KRL) terus menurun selama pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Jabodebek hingga 50 persen. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Liputan6.com, Jakarta - PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) akan mengoperasikan 60 jadwal tambahan KRL pada Kamis (4/6/2020) sore ini. VP Corporate Communications PT KCI, Anne Purba mengatakan, penambahan jadwal ini diberlakukan setelah melihat kecenderungan peningkatan penumpang dalam tiga hari terakhir.

Peningkatan jumlah pengguna KRL ini berkisar 10–13 persen dibanding pertengahan masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Jakarta kedua lalu. Bila sebelumnya PT KCI melayani 200 ribu–220 ribu pengguna, pada tiga hari terakhir, jumlahnya mencapai 160 ribu-240 ribu pengguna.

"Jadwal kereta tambahan pada hari ini hadir terutama untuk melayani para pengguna di jam sibuk sore hari, mengingat bertambahnya masyarakat yang sudah kembali beraktivitas. Jadwal kereta-kereta tambahan ini akan diumumkan di stasiun-stasiun sehingga tidak perlu khawatir dapat tertinggal kereta dan tidak perlu memaksa masuk ke kereta yang telah penuh sesuai kapasitas," terang Anne melalui keterangan tertulisnya, Jakarta, Kamis (4/6/2020).

Meskipun demikian, lanjut dia, pintu stasiun akan tetap ditutup mulai pukul 18.00 WIB. Ini sesuai dengan aturan PSBB DKI Jakarta yang hari ini masih berlaku.

Menurut dia, jadwal tambahan KRL ini akan disebar ke seluruh stasiun dan tujuan. Hal tersebut merupakan bentuk antisipasi agar pengguna tidak terkonsentrasi pada jadwal-jadwal terakhir.

"Jadwal kereta tambahan sejumlah 60 KA pada hari ini akan melayani dari stasiun-stasiun di wilayah Jakarta ke seluruh tujuan (Bogor/Nambo, Bekasi/Cikarang, Tangerang, Serpong/Parung Panjang/Maja/Rangkasbitung). Jadwal kereta tambahan ini dibuat dengan tujuan utama memberikan ruang agar pengguna pada sore hari nanti tidak berpusat pada satu-dua jadwal kereta tertentu," tutur Anne.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Berharap Penumpang Tak Berdesakan

Pekan Pertama PSBB, Begini Suasana Stasiun Manggarai
Calon penumpang menanti KRL di Stasiun Manggarai, Jakarta, Senin (13/4/2020). Seiring dengan pemberlakuan PSBB di DKI Jakarta, PT KCI membatasi operasional KRL dari pukul 06.00 WIB hingga 18.00 WIB dengan jumlah penumpang 60 orang di setiap gerbongnya. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Anne berharap, dengan adanya jadwal kereta-kereta tambahan ini, para pengguna tidak perlu berdesakan dan memaksa masuk ke KRL yang sudah sesuai batas kapasitasnya. Para pengguna dapat menunggu kereta selanjutnya yang lebih memungkinkan untuk menjaga jarak.

Menurut dia, jadwal tambahan ini merupakan salah satu kebijakan bertahap menyesuaikan dengan PSBB masa transisi maupun akhir dari masa PSBB yang telah diumumkan oleh sejumlah pemerintah daerah.

Meskipun demikian, PT KCI akan terus menerapkan protokol kesehatan yaitu pengguna wajib menggunakan masker, mengikuti pengukuran suhu tubuh, serta sangat dianjurkan untuk cuci tangan dengan sabun dan air mengalir sebelum dan sesudah naik KRL.

Anne juga mengingatkan, mulai 8 Juni 2020 nanti, PT KCI akan memberlakukan aturan tambahan yaitu pengguna dilarang berbicara secara langsung maupun melalui telepon selama berada di dalam KRL; balita untuk sementara dilarang naik KRL; calon pengguna yang membawa barang untuk berdagang di tujuannya dapat menggunakan kereta-kereta jadwal pemberangkatan pertama dan mulai pukul 10.00–14.00; serta pengguna lansia hanya dapat menggunakan KRL pada pukul 10.00–14.00.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya